Kenali Manfaat Video Call Dalam Contact center Yuk!

Sociomile

,

BPO Contact Center


Penulis : Administrator - Kamis, 19 Januari 2023
Ket. foto: Ilustrasi - Contact Center. Shutterstock.
Ket. foto: Ilustrasi - Contact Center. Shutterstock.

"Video call dalam contact center dapat membantu menyelesaikan masalah pelanggan dengan lebih efektif dan efisien, serta meningkatkan interaksi pelanggan"

Video call dalam contact center adalah fitur yang memungkinkan pelanggan untuk melakukan panggilan video dengan agen contact center melalui aplikasi atau perangkat yang mendukung video call. Ini bisa membantu dalam menyelesaikan masalah pelanggan dengan lebih efektif dan efisien, serta meningkatkan interaksi pelanggan dengan agen contact center.

Mengapa Video Call Dibutuhkan dalam Contact Center?

Video call dibutuhkan dalam contact center karena memberikan interaksi yang lebih personal dan efektif dengan pelanggan, memungkinkan demonstrasi produk secara visual, membantu dalam menyelesaikan masalah pelanggan dengan cepat, membuat komunikasi lebih efisien dan efektif, dan membuat pelanggan merasa dihargai dan diperhatikan. Dengan video call, pelanggan dapat melihat wajah agen contact center yang menangani masalah mereka dan juga dapat melihat produk yang ditawarkan secara visual yang akan membuat komunikasi lebih efektif dan membuat pelanggan merasa lebih dihargai.

Baca Juga: Cara Membuat Skenario Penjualan Agar Telesales Perusahaan Efektif!

Manfaat Video Call dalam Contact Center

Manfaat video call dalam contact center antara lain:

  1. Interaksi yang lebih efektif: Video call memungkinkan agen untuk melihat ekspresi pelanggan dan membantu dalam menyelesaikan masalah dengan lebih cepat dan tepat.
  2. Penurunan biaya: Video call dapat mengurangi biaya transportasi untuk pelanggan yang harus datang ke kantor contact center.
  3. Peningkatan kepuasan pelanggan: Video call dapat meningkatkan interaksi pelanggan dengan agen dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
  4. Lebih fleksibel: Video call memungkinkan pelanggan untuk melakukan panggilan dari mana saja dan kapan saja.
  5. Dokumentasi yang lebih baik: Video call memungkinkan agen untuk merekam panggilan dan menggunakannya sebagai dokumentasi untuk masalah yang dibahas.

Software Pendukung Video Call untuk Contact Center

Beberapa software pendukung video call dalam contact center diantaranya adalah:

  1. Zoom: Software video conferencing yang populer digunakan dalam komunikasi bisnis. Fitur utama Zoom adalah kemampuan untuk melakukan video call, audio call, dan screen sharing dengan beberapa orang secara bersamaan.
  2. Skype for Business: Software komunikasi yang dikembangkan oleh Microsoft yang memungkinkan pengguna untuk melakukan video call, audio call, dan screen sharing dengan beberapa orang secara bersamaan.
  3. Cisco Webex: Software video conferencing yang dikembangkan oleh Cisco. Fitur utama Cisco Webex adalah kemampuan untuk melakukan video call, audio call, dan screen sharing dengan beberapa orang secara bersamaan, serta menyediakan kolaborasi dokumen dan whiteboard.
  4. GoToMeeting: Software video conferencing yang dikembangkan oleh LogMeIn. Fitur utama GoToMeeting adalah kemampuan untuk melakukan video call, audio call, dan screen sharing dengan beberapa orang secara bersamaan, serta menyediakan kolaborasi dokumen dan whiteboard.
  5. BlueJeans: Software video conferencing yang dikembangkan oleh Verizon. Fitur utama BlueJeans adalah kemampuan untuk melakukan video call, audio call, dan screen sharing dengan beberapa orang secara bersamaan, serta menyediakan kolaborasi dokumen dan whiteboard.

Semua software yang disebutkan diatas dapat digunakan untuk video call dalam contact center. Namun, setiap software memiliki fitur dan keunggulan masing-masing. Sebaiknya pilih software yang sesuai dengan kebutuhan dan budget perusahaan.

Baca Juga: Pentingnya Customer Care agar Pelanggan Tetap Loyal

Hal yang Harus Diperhatikan dalam Penggunaan Video Call untuk Contact Center

Beberapa hal yang harus diperhatikan saat menggunakan video call dalam contact center antara lain:

  1. Koneksi internet yang stabil: Pastikan koneksi internet yang digunakan stabil agar video call dapat berjalan dengan baik dan lancar.
  2. Perangkat yang kompatibel: Pastikan perangkat yang digunakan (komputer atau ponsel) kompatibel dengan software video call yang digunakan.
  3. Peralatan yang diperlukan: Pastikan peralatan yang diperlukan untuk video call (kamera, microphone, headphone) sudah tersedia dan berfungsi dengan baik.
  4. Latar belakang yang profesional: Pastikan latar belakang yang digunakan saat video call profesional dan tidak mengganggu pandangan.
  5. Dress code: Pastikan penampilan yang digunakan saat video call sesuai dengan dress code perusahaan.
  6. Privasi: Pastikan privasi customer dan agen contact center dijaga dengan baik saat melakukan video call.
  7. Prosedur: Pastikan agen contact center telah memahami prosedur yang digunakan saat melakukan video call dan mengikuti tata tertib yang berlaku.
  8. Pertimbangan kesehatan: Pastikan agen contact center memahami dan mengikuti protokol kesehatan yang berlaku saat melakukan video call.

Hal yang Harus Dihindari dalam Penggunaan Video Call untuk Contact Center

Beberapa hal yang harus dihindari saat menggunakan video call dalam contact center antara lain:

  1. Gangguan teknis: Hindari gangguan teknis seperti koneksi internet yang lambat, masalah perangkat, atau masalah peralatan yang dapat mengganggu kualitas video call.
  2. Latar belakang yang tidak profesional: Hindari latar belakang yang tidak profesional seperti latar belakang yang kotor atau berantakan, atau latar belakang yang dapat mengganggu pandangan.
  3. Privasi yang tidak dijaga: Hindari privasi customer dan agen contact center yang tidak dijaga dengan baik saat melakukan video call.
  4. Pertimbangan kesehatan yang tidak diikuti: Hindari tidak mengikuti protokol kesehatan yang berlaku saat melakukan video call.
  5. Interrupting customer: Hindari terlalu sering memotong customer saat bicara, memberikan jawaban yang tidak relevan atau tidak menunggu jawaban dari customer sebelum memberikan jawaban.
  6. Distraction: Hindari melakukan aktivitas lain saat video call, seperti membuka tab browser yang tidak relevan, atau mengecek ponsel.
  7. Noise: Hindari background Noise yang tidak diperlukan, seperti televisi, musik, atau suara orang lain yang dapat mengganggu kualitas video call.

Penggunaan

Video Call dalam contact center adalah fitur yang memungkinkan pelanggan untuk melakukan panggilan video dengan agen contact center melalui aplikasi atau perangkat yang mendukung Video Call. Ini bisa membantu dalam menyelesaikan masalah pelanggan dengan lebih efektif dan efisien, serta meningkatkan interaksi pelanggan dengan agen contact center.

Mengapa Video Call Dibutuhkan Dalam Contact center?

Video Call dibutuhkan dalam contact center karena memberikan interaksi yang lebih personal dan efektif dengan pelanggan, memungkinkan demonstrasi produk secara visual, membantu dalam menyelesaikan masalah pelanggan dengan cepat, membuat komunikasi lebih efisien dan efektif, dan membuat pelanggan merasa dihargai dan diperhatikan. Dengan Video Call, pelanggan dapat melihat wajah agen contact center yang menangani masalah mereka dan juga dapat melihat produk yang ditawarkan secara visual yang akan membuat komunikasi lebih efektif dan membuat pelanggan merasa lebih dihargai.

Baca Juga:Cara Membuat Skenario Penjualan Agar Telesales Perusahaan Efektif!

Manfaat Video Call Dalam Contact center

Manfaat Video Call dalam contact center antara lain:

  1. Interaksi yang lebih efektif: Video Call memungkinkan agen untuk melihat ekspresi pelanggan dan membantu dalam menyelesaikan masalah dengan lebih cepat dan tepat.
  2. Penurunan biaya: Video Call dapat mengurangi biaya transportasi untuk pelanggan yang harus datang ke kantor contact center.
  3. Peningkatan kepuasan pelanggan: Video Call dapat meningkatkan interaksi pelanggan dengan agen dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
  4. Lebih fleksibel: Video Call memungkinkan pelanggan untuk melakukan panggilan dari mana saja dan kapan saja.
  5. Dokumentasi yang lebih baik: Video Call memungkinkan agen untuk merekam panggilan dan menggunakannya sebagai dokumentasi untuk masalah yang dibahas.

Software Pendukung Video Call Untuk Contact center

Beberapa software pendukung Video Call dalam contact center diantaranya adalah:

  1. Zoom: merupakan software video conferencing yang populer digunakan dalam komunikasi bisnis. Fitur utama Zoom adalah kemampuan untuk melakukan Video Call, audio call, dan screen sharing dengan beberapa orang secara bersamaan.
  2. Skype for Business: adalah software komunikasi yang dikembangkan oleh Microsoft yang memungkinkan pengguna untuk melakukan Video Call, audio call, dan screen sharing dengan beberapa orang secara bersamaan.
  3. Cisco Webex: merupakan software video conferencing yang dikembangkan oleh Cisco. Fitur utama Cisco Webex adalah kemampuan untuk melakukan Video Call, audio call, dan screen sharing dengan beberapa orang secara bersamaan, serta menyediakan kolaborasi dokumen dan whiteboard.
  4. GoToMeeting: adalah software video conferencing yang dikembangkan oleh LogMeIn. Fitur utama GoToMeeting adalah kemampuan untuk melakukan Video Call, audio call, dan screen sharing dengan beberapa orang secara bersamaan, serta menyediakan kolaborasi dokumen dan whiteboard.
  5. BlueJeans: adalah software video conferencing yang dikembangkan oleh Verizon. Fitur utama BlueJeans adalah kemampuan untuk melakukan Video Call, audio call, dan screen sharing dengan beberapa orang secara bersamaan, serta menyediakan kolaborasi dokumen dan whiteboard.

Semua software yang disebutkan diatas dapat digunakan untuk Video Call dalam contact center. Namun, setiap software memiliki fitur dan keunggulan masing-masing. Sebaiknya pilih software yang sesuai dengan kebutuhan dan budget perusahaan.

Baca Juga:Pentingnya Customer Care agar Pelanggan Tetap Loyal

Hal yang Harus Diperhatikan Dalam Penggunaan Video Call untuk Contact center

Beberapa hal yang harus diperhatikan saat menggunakan video call dalam contact center antara lain:

  1. Koneksi internet yang stabil: pastikan koneksi internet yang digunakan stabil agar Video Call dapat berjalan dengan baik dan lancar.
  2. Perangkat yang kompatibel: pastikan perangkat yang digunakan (komputer atau ponsel) kompatibel dengan software video call yang digunakan.
  3. Peralatan yang diperlukan: pastikan peralatan yang diperlukan untuk video call (kamera, microphone, headphone) sudah tersedia dan berfungsi dengan baik.
  4. Latar belakang yang profesional: pastikan latar belakang yang digunakan saat video call profesional dan tidak mengganggu pandangan.
  5. Dress code: pastikan penampilan yang digunakan saat video call sesuai dengan dress code perusahaan.
  6. Privasi: pastikan privasi customer dan agen contact center dijaga dengan baik saat melakukan video call.
  7. Prosedur: pastikan agen contact center telah memahami prosedur yang digunakan saat melakukan video call dan mengikuti tata tertib yang berlaku.
  8. Pertimbangan kesehatan: pastikan agen contact center memahami dan mengikuti protokol kesehatan yang berlaku saat melakukan video call.

Hal yang Harus Dihindari Dalam Penggunaan Video Call untuk Contact center

Beberapa hal yang harus dihindari saat menggunakan video call dalam contact center antara lain:

  1. Gangguan teknis: hindari gangguan teknis seperti koneksi internet yang lambat, masalah perangkat, atau masalah peralatan yang dapat mengganggu kualitas video call.
  2. Latar belakang yang tidak profesional: hindari latar belakang yang tidak profesional seperti latar belakang yang kotor atau berantakan, atau latar belakang yang dapat mengganggu pandangan.
  3. Privasi yang tidak dijaga: hindari privasi customer dan agen contact center yang tidak dijaga dengan baik saat melakukan video call.
  4. Pertimbangan kesehatan yang tidak diikuti: hindari tidak mengikuti protokol kesehatan yang berlaku saat melakukan video call.
  5. Interrupting customer : hindari terlalu sering memotong customer saat bicara, memberikan jawaban yang tidak relevan atau tidak menunggu jawaban dari customer sebelum memberikan jawaban.
  6. Distraction : hindari melakukan aktivitas lain saat video call, seperti membuka tab browser yang tidak relevan, atau mengecek ponsel.
  7. Noise : hindari background Noise yang tidak diperlukan, seperti televisi, musik, atau suara orang lain yang dapat mengganggu kualitas video call.

Penggunaan video call dalam contact center memberikan berbagai manfaat yang dapat meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada pelanggan. Video call membuat interaksi dengan pelanggan lebih personal dan efektif, memungkinkan demonstrasi produk secara visual, membantu dalam menyelesaikan masalah pelanggan dengan cepat, membuat komunikasi lebih efisien dan efektif, dan membuat pelanggan merasa dihargai dan diperhatikan. Dengan demikian, penggunaan video call dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan membantu dalam meningkatkan reputasi perusahaan.

Video call dalam contact center memberikan berbagai manfaat yang dapat meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada pelanggan. Video call membuat interaksi dengan pelanggan lebih personal dan efektif, memungkinkan demonstrasi produk secara visual, membantu dalam menyelesaikan masalah pelanggan dengan cepat, membuat komunikasi lebih efisien dan efektif, dan membuat pelanggan merasa dihargai dan diperhatikan. Dengan demikian, penggunaan video call dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan membantu dalam meningkatkan reputasi perusahaan.

Bagikan

Saatnya Meningkatkan Layanan Interaksi Pelanggan Bersama Ivosights!

Hubungi Kami