Telesales adalah teknik penjualan yang dilakukan melalui telepon. Dalam teknik ini, seorang sales atau penjual menghubungi calon pelanggan dengan tujuan untuk menjual produk atau layanan yang ditawarkan. Dalam melakukan tugasnya, seorang salesperson biasanya melakukan teknik persuasi ketika berkomunikasi dengan pelanggan.Teknik persuasi dalam telesales adalah metode yang digunakan oleh telesales untuk mengajak calon pembeli untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan.
Apa itu Teknik Persuasi Dalam Komunikasi?
Teknik persuasi dalam komunikasi adalah metode atau cara yang digunakan untuk mempengaruhi seseorang atau sekelompok orang untuk melakukan sesuatu atau meyakini sesuatu. Teknik ini digunakan dalam berbagai situasi, termasuk dalam iklan, politik, negosiasi, dan penjualan. Teknik persuasi dapat digunakan dalam komunikasi verbal maupun non-verbal.
Dalam dunia telesales, teknik persuasi adalah metode atau cara yang digunakan oleh salesperson untuk mengajak calon pembeli untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan. Teknik ini digunakan untuk meyakinkan calon pembeli bahwa produk atau layanan yang ditawarkan adalah yang terbaik untuk memenuhi kebutuhan mereka dan membuat calon pembeli merasa perlu untuk membeli produk atau layanan tersebut.
Baca Juga: Kekurangan dan Kelebihan Telemarketing
Teknik persuasi dapat digunakan dalam komunikasi verbal maupun non-verbal, termasuk dalam percakapan telepon, email, atau chat. Beberapa teknik persuasi yang umum digunakan dalam telesales adalah Active Listening, Penggunaan kata-kata yang tepat, Penggunaan Social proof, Penawaran spesial, Penggunaan kalimat pembanding, Menggunakan kalimat klaim, dan Menyatakan sense of Urgency.
Manfaat Teknik Persuasi dalam Telesales
Manfaat teknik persuasi dalam telesales adalah:
- Meningkatkan tingkat konversi: Teknik persuasi digunakan untuk meyakinkan calon pembeli untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan, yang pada gilirannya meningkatkan tingkat konversi (persentase calon pembeli yang membeli produk atau layanan)
- Meningkatkan jumlah penjualan: Dengan meningkatkan tingkat konversi, teknik persuasi juga dapat meningkatkan jumlah penjualan secara keseluruhan.
- Membuat calon pembeli merasa nyaman: Teknik persuasi digunakan untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan menenangkan bagi calon pembeli selama proses penjualan, yang dapat membuat calon pembeli lebih menerima terhadap tawaran produk atau layanan yang ditawarkan.
- Membuat calon pembeli merasa yakin akan kualitas: Teknik persuasi digunakan untuk meyakinkan calon pembeli bahwa
Baca Juga: Manfaat Call Center Bagi Perusahaan
Tujuan Teknik Persuasi dalam Telesales
Tujuan dari teknik persuasi dalam telesales adalah untuk mengajak calon pembeli untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan. Tujuan lain dari teknik persuasi adalah:
- Menjelaskan manfaat produk atau layanan yang ditawarkan: Teknik persuasi digunakan untuk menunjukkan kepada calon pembeli manfaat yang akan didapat dari produk atau layanan yang ditawarkan.
- Membuat calon pembeli merasa yakin: Teknik persuasi digunakan untuk meyakinkan calon pembeli bahwa produk atau layanan yang ditawarkan adalah yang terbaik untuk memenuhi kebutuhan mereka.
- Membuat calon pembeli merasa perlu: Teknik persuasi digunakan untuk menunjukkan kepada calon pembeli bahwa produk atau layanan yang ditawarkan adalah perlu untuk memenuhi kebutuhan mereka.
- Membuat calon pembeli merasa terpengaruh: Teknik persuasi digunakan untuk mempengaruhi calon pembeli untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan.
- Membuat calon pembeli merasa nyaman: Teknik persuasi digunakan untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan menenangkan bagi calon pembeli selama proses penjualan.
- Membuat calon pembeli merasa yakin akan kualitas: Teknik persuasi digunakan untuk meyakinkan calon pembeli bahwa produk atau layanan yang ditawarkan adalah berkualitas dan akan memenuhi ekspektasi mereka.
Baca Juga: Kekurangan dan Kelebihan Telemarketing
Teknik Persuasi yang Umum Digunakan dalam Telesales
Beberapa teknik persuasi yang sering digunakan dalam telesales adalah:
- Active Listening: Mendengarkan dengan seksama dan menunjukkan bahwa Anda peduli dengan kebutuhan calon pembeli.
- Penggunaan kata-kata yang tepat: Menggunakan kata-kata yang menyentuh emosi calon pembeli dan menyatakan manfaat produk atau layanan yang ditawarkan.
- Penggunaan social proof: Menyatakan bahwa banyak orang lain sudah membeli produk atau layanan yang sama, memberikan kesan bahwa produk atau layanan tersebut sudah terbukti.
- Penawaran spesial: Menawarkan diskon atau bonus khusus sebagai insentif untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan
- Menggunakan kalimat pembanding: Membandingkan produk atau layanan yang ditawarkan dengan produk atau layanan lain dalam industri yang sama, menunjukkan bahwa produk atau layanan yang ditawarkan lebih baik.
- Menggunakan kalimat klaim: Menyatakan bahwa produk atau layanan yang ditawarkan akan memberikan hasil yang diinginkan oleh calon pembeli
- Menyatakan sense of urgency: Menunjukkan bahwa ada batas waktu untuk mengambil tindakan, seperti diskon khusus hanya tersedia untuk waktu yang terbatas.
Ingin Memiliki Tim Telemarketing yang Profesional di Perusahaan Anda?
Jangan lewatkan kesempatan untuk meningkatkan penjualan dan mengembangkan bisnis Anda! Hubungi Ivosights sekarang juga dan rasakan manfaatnya untuk bisnis Anda. Dengan dukungan tim yang profesional dan sudah berpengalaman di bidang contact center, Ivosights siap membantu Anda mengembangkan bisnis.
Sistem contact center Ivosights mengintegrasikan 13 kanal digital dan voice dalam satu dashboard yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Ayo hubungi Ivosights sekarang dan rasakan manfaat Sociomile dari Ivosights segera!