Social media listening dan social media monitoring merupakan dua pendekatan penting untuk memahami dan mengelola kehadiran merek di media sosial. Meskipun seringkali digunakan secara bergantian, sebenarnya ada perbedaan yang signifikan antara keduanya. Dalam social media listening, Anda akan melihat bagaimana pendekatan ini berfokus pada pemahaman dan analisis mendalam terhadap percakapan di media sosial, termasuk sentimen pelanggan, tren pasar, dan preferensi konsumen. Sementara itu, dalam social media monitoring, Anda akan menjelajahi bagaimana pendekatan ini lebih berfokus pada pemantauan dan pengumpulan data secara real-time dari platform media sosial untuk melacak aktivitas dan interaksi terkait merek, produk, atau topik tertentu. Melalui pemahaman yang jelas tentang perbedaan antara social media listening dan social media monitoring, perusahaan dapat menggunakan kedua pendekatan ini secara efektif untuk menginformasikan strategi bisnis, meningkatkan keterlibatan pelanggan, dan mengelola reputasi merek di media sosial.
Pengertian Social Media Listening dan Social Media Monitoring
Social media listening adalah teknik atau strategi bisnis dengan cara memantau sosial media untuk melihat merek dan nama bisnis yang dimiliki. Pelacakan ini bisa didasari dengan percakapan masyarakat terhadap merek bisnis yang dimiliki dan bisa diandalkan dan mempengaruhi nilai bisnis di mata masyarakat. Social media listening dapat digunakan untuk melihat dan memantau brand awareness bisnis yang dimiliki.
Fungsi dari social media listening sendiri untuk memantau perkembangan bisnis secara signifikan. Selain itu, fungsi lain dari strategi ini untuk melacak dan memantau bisnis dari kompetitor. Tujuannya yaitu untuk membandingkan dan melihat apakah bisnis kompetitor lebih unggul dari pesaing atau tidak. Teknologi ini juga berfungsi untuk menginformasikan pemasaran, strategi produk, dan dukungan pelanggan. Hal ini membantu perusahaan dalam membuat keputusan yang lebih cerdas dan berdasarkan data yang berdampak positif pada keuntungan bisnis Anda.
Sementara social media monitoring adalah proses mengumpulkan, memantau, dan menganalisis data yang terkait dengan aktivitas dan percakapan yang terjadi di media sosial. Ini melibatkan pemantauan platform media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, LinkedIn, dan lainnya untuk melacak dan memahami apa yang dikatakan atau dibicarakan tentang suatu merek, produk, layanan, atau topik tertentu.
Baca Juga: Memahami Pentingnya Social Listening Pada Brand
Melalui social media monitoring, perusahaan dapat memantau sentimen pelanggan, tanggapan terhadap kampanye pemasaran, merek, atau produk tertentu, serta memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan. Informasi ini dapat digunakan untuk meningkatkan strategi pemasaran, mengidentifikasi peluang bisnis baru, atau merespons keluhan pelanggan dengan cepat dan efektif.
Proses social media monitoring melibatkan penggunaan alat atau platform analitik khusus yang memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data secara real-time, melakukan analisis sentimen, mengidentifikasi tren, dan menghasilkan laporan atau wawasan yang berharga. Dalam beberapa kasus, perusahaan juga dapat menggunakan alat pemantauan media sosial untuk mengidentifikasi pengaruh atau influencer yang penting dalam industri mereka.
Perbedaan Social Media Listening dan Social Media Monitoring
Berikut adalah lima perbedaan antara social media listening dan social media monitoring:
1. Fokus dan Tujuan:
Social media listening: Fokus pada pemahaman dan analisis terhadap percakapan yang terjadi di media sosial untuk mendapatkan wawasan tentang sentimen pelanggan, tren pasar, preferensi konsumen, atau masalah yang muncul. Tujuannya adalah memahami pandangan pelanggan dan mendapatkan wawasan strategis. Social media monitoring: Fokus pada pemantauan dan pengumpulan data secara real-time dari platform media sosial untuk melacak aktivitas dan interaksi yang terkait dengan merek, produk, layanan, atau topik tertentu. Tujuannya adalah mengumpulkan informasi terkini tentang penggunaan merek, respons kampanye, atau penyebaran konten di media sosial.
2. Level Analisis
Social media listening: Melibatkan analisis yang lebih mendalam dan interpretasi data yang terkumpul. Ini melibatkan pemahaman tentang konteks dan makna di balik percakapan yang terjadi di media sosial. Social media monitoring: Lebih berfokus pada pemantauan dan pengumpulan data dalam bentuk angka, statistik, atau metrik tertentu. Ini lebih tentang melacak aktivitas dan interaksi yang terjadi di media sosial.
3. Pendekatan Waktu
Social media listening: Lebih berkaitan dengan analisis jangka panjang dan pemahaman tren yang sedang berkembang. Melibatkan analisis historis dan pemantauan kontinu. Social media monitoring: Berfokus pada data real-time dan pemantauan aktivitas saat ini. Biasanya melibatkan pemantauan yang lebih cepat tanggap terhadap peristiwa atau situasi tertentu.
Baca Juga: Mengenal Cara Kerja Social Listening Tools
4. Sumber Data
Social media listening: Melibatkan pemantauan percakapan yang terjadi di media sosial secara luas, termasuk ulasan, komentar, atau diskusi di berbagai platform. Social media monitoring: Terfokus pada pengumpulan data dari platform media sosial tertentu atau sumber yang telah ditentukan sebelumnya.
5. Penggunaan Hasil
Social media listening: Hasil dari social media listening digunakan untuk memahami preferensi pelanggan, mengidentifikasi tren pasar, mengembangkan strategi pemasaran, atau merespons masalah yang muncul. Social media monitoring: Hasil dari social media monitoring digunakan untuk melacak kinerja kampanye, mengukur respons pelanggan, memperoleh wawasan tentang penggunaan merek, atau mengidentifikasi perubahan dalam penerimaan merek.
Andalkan Ivosights untuk Optimalisasi Social Media Listening dan Social Media Monitoring Perusahaan Anda!
Ivosights merupakan perusahaan yang menyediakan layanan pelanggan solusi satu atap terbaik di Indonesia. Ivosights menjadi satu-satunya perusahaan lokal yang memiliki berbagai platform dan layanan komprehensif dalam membantu perusahaan meningkatkan manajemen keterlibatan pelanggan di berbagai titik sentuh pelanggan. Dengan begitu, perusahaan dan bisnis yang Anda jalani dapat mengandalkan Ivosights untuk solusi customer engagement terbaik di Indonesia.
Salah satu layanan terbaik yang cocok untuk optimalisasi social media listening dan social media monitoring di perusahaan Anda yaitu dengan platform digital monitoring untuk memonitor perkembangan bisnis di berbagai media sosial, termasuk youtube, portal berita, dan berbagai media lainnya. Ripple10 dari Ivosights menjadi real time platform untuk mendengarkan percakapan, sentimen, dan engagement terhadap audiens untuk perkembangan bisnis yang maju dan memadai. Segera hubungi Ivosights dan optimalkan social media listening dan social media monitoring perusahaan Anda sekarang juga!