Dalam era digital seperti saat ini, contact center menjadi salah satu saluran utama bagi pelanggan untuk berinteraksi dengan perusahaan. Namun, seiring dengan peningkatan penggunaan teknologi dan informasi yang semakin sensitif, contact center juga semakin rentan terhadap berbagai ancaman dan bahaya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui bahaya apa saja yang mengintai contact center agar kita dapat melindungi informasi pribadi dan keamanan data dalam interaksi dengan perusahaan melalui saluran ini. Dalam artikel ini, Ivosights akan membahas beberapa bahaya yang mengintai contact center dan bagaimana cara untuk mengatasinya.
Mengapa Kita Harus Mengetahui Bahaya Apa Saja yang Mengintai Contact Center?
Mengenali bahaya apa saja yang mengintai contact center merupakan hal yang sangat penting karena contact center merupakan jalur utama bagi pelanggan untuk berinteraksi dengan perusahaan. Saat berinteraksi dengan contact center, pelanggan akan memberikan informasi pribadi seperti nama, alamat, nomor telepon, dan bahkan nomor kartu kredit. Jika informasi tersebut jatuh ke tangan yang salah, maka pelanggan dapat menjadi korban tindakan kriminal seperti penipuan, pencurian identitas, atau penggunaan data pribadi yang tidak sah. Selain itu, contact center juga rentan terhadap serangan cyber seperti hacking atau malware, yang dapat mengakibatkan kebocoran data pelanggan dan merugikan perusahaan.
Dengan mengenali bahaya apa saja yang mengintai contact center, perusahaan dapat mengambil tindakan pencegahan yang tepat untuk melindungi informasi pribadi dan keamanan data pelanggan sebelum bahaya tersebut terjadi. Hal ini tidak hanya dapat membantu perusahaan untuk mempertahankan reputasi yang baik, tetapi juga meningkatkan kepercayaan pelanggan dalam berinteraksi dengan perusahaan melalui saluran contact center.
Baca Juga: Omni-channel Contact Center Dapat Meningkatkan Customer Experience
Bahaya yang Mengintai Contact Center
Ada beberapa bahaya yang mengintai contact center, di antaranya adalah:
-
Serangan Cyber
Contact center rentan terhadap serangan cyber seperti hacking, malware, dan denial of service (DoS) yang bertujuan untuk mencuri data pribadi pelanggan atau merusak sistem perusahaan. Hacking dapat dilakukan dengan memanfaatkan kelemahan sistem keamanan, seperti password yang lemah atau perangkat lunak yang tidak terbaru. Malware seperti virus, trojan, atau ransomware dapat menginfeksi sistem contact center dan mencuri data pribadi atau merusak sistem. DoS adalah serangan yang dilakukan dengan membanjiri sistem contact center dengan lalu lintas yang tinggi, sehingga sistem tidak dapat digunakan dengan normal. Untuk mengatasi bahaya ini, perusahaan harus meningkatkan keamanan sistem contact center dengan menggunakan firewall, antivirus, enkripsi data, dan mengatur kebijakan keamanan yang ketat. Selain itu, perusahaan harus melakukan pemantauan dan pembaruan sistem secara teratur untuk memastikan bahwa sistem tetap aman dari serangan siber.
-
Penipuan dan phishing
Penipuan dan phishing adalah teknik yang digunakan oleh pelaku kriminal untuk memperoleh informasi pribadi pelanggan dengan menyamar sebagai agent contact center. Mereka dapat mengirim email palsu atau telepon palsu kepada pelanggan dan meminta informasi pribadi seperti nomor kartu kredit atau kata sandi. Untuk mengatasi bahaya ini, perusahaan harus memberikan pelatihan dan edukasi kepada agent contact center dan pelanggan tentang teknik penipuan dan phishing yang umum terjadi. Perusahaan juga harus mengaktifkan verifikasi dua faktor atau OTP (one time password) untuk mengamankan transaksi dan informasi pelanggan.
-
Pencurian identitas
Pencurian identitas adalah tindakan kriminal yang dilakukan dengan menggunakan informasi pribadi pelanggan untuk melakukan transaksi yang merugikan pelanggan. Informasi pribadi seperti nama, alamat, dan nomor telepon dapat digunakan oleh pelaku kriminal untuk membuka rekening bank, mengajukan pinjaman, atau membeli barang-barang dengan menggunakan identitas pelanggan. Untuk mengatasi bahaya ini, perusahaan harus mengatur kebijakan yang ketat dalam pengelolaan data pribadi pelanggan dan memberikan pelatihan dan edukasi kepada agent contact center tentang cara mengamankan informasi pribadi pelanggan.
-
Pelanggaran kebijakan
Agent contact center yang tidak mematuhi kebijakan perusahaan dalam mengelola data pribadi pelanggan dapat mengakibatkan pelanggaran keamanan data dan merugikan perusahaan. Agent contact center yang tidak memahami kebijakan perusahaan dapat membuat kesalahan atau melanggar aturan yang mengakibatkan kebocoran data pribadi pelanggan. Untuk mengatasi bahaya ini, perusahaan harus memberikan pelatihan dan edukasi kepada agent contact center tentang kebijakan dan prosedur pengelolaan data pribadi pelanggan yang berlaku. Perusahaan juga harus melakukan pengawasan dan audit secara teratur untuk memastikan bahwa agent contact center mematuhi kebijakan perusahaan.
-
Human error
Kesalahan manusia seperti ketidaksengajaan atau kelalaian dalam mengelola data pribadi pelanggan dapat menyebabkan kebocoran data dan merugikan perusahaan. Kesalahan manusia juga dapat mengakibatkan kualitas layanan yang buruk dan merusak citra perusahaan. Untuk mengatasi bahaya ini, perusahaan harus memberikan pelatihan dan edukasi yang cukup kepada agent contact center tentang kebijakan dan prosedur pengelolaan data pribadi pelanggan. Perusahaan juga harus mengembangkan sistem yang memungkinkan agent contact center untuk melakukan verifikasi data pelanggan dan memastikan bahwa data yang diberikan oleh pelanggan benar dan valid.
Baca Juga: Meningkatkan Customer Experience Dengan Inbound Contact Center
Tertarik Memiliki Contact Center yang Aman di Perusahaan Anda?
Ivosights melalui layanan Sociomile siap membantu Anda untuk mewujudkan tujuan bisnis. Dengan dukungan sumber daya manusia dan sistem yang profesional dan canggih, Ivosights akan membantu Anda dalam meningkatkan keuntungan bisnis.
Sistem contact center Sociomile dari Ivosights adalah sistem contact center dengan layanan terlengkap di bidangnya yang bertujuan untuk membantu suatu brand atau perusahaan berinteraksi dengan pelanggan melalui berbagai kanal secara efektif dan efisien, tidak perlu membuka berbagai platform yang berbeda-beda dalam satu waktu, Anda dapat melakukannya hanya melalui satu dashboard.
Sociomile mengintegrasikan 13 kanal digital dan voice dalam satu dashboard, terlengkap untuk sistem sejenis. Hal lain yang membuat Sociomile semakin menarik adalah bahwa Sociomile dapat dikostumisasi sesuai kebutuhan setiap perusahaan yang berbeda-beda.
Ivosights menyediakan beragam modul yang siap diimplementasikan sesuai workflow yang Anda inginkan, baik Dashboard, Flow Ticket, maupun Reporting yang dikembangkan secara cepat dengan dukungan tim lokal. Ayo hubungi Ivosights sekarang dan rasakan manfaat layanan Sociomile dari Ivosights segera!