Segmentasi pelanggan merupakan strategi penting yang digunakan oleh perusahaan untuk memahami kelompok pelanggan yang berbeda dan memenuhi kebutuhan serta preferensi mereka secara lebih efektif. Menggunakan berbagai jenis segmentasi pelanggan membantu perusahaan untuk memahami kelompok pelanggan yang berbeda secara lebih mendalam. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang pelanggan, perusahaan dapat mengembangkan strategi pemasaran yang lebih tepat sasaran, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan memaksimalkan hasil bisnis mereka. Berikut informasi mengenai jenis segmentasi pelanggan yang perlu Anda ketahui.

Pengertian Segmentasi Pelanggan

Segmentasi pelanggan adalah proses membagi basis pelanggan suatu perusahaan menjadi kelompok-kelompok yang memiliki karakteristik dan kebutuhan yang serupa. Tujuan utama dari segmentasi pelanggan adalah untuk memahami pelanggan secara mendalam dan mengidentifikasi kelompok-kelompok pelanggan yang memiliki kebutuhan, preferensi, atau perilaku pembelian yang serupa. Dengan demikian, perusahaan dapat mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif dan tepat sasaran untuk setiap kelompok pelanggan.

Segmentasi pelanggan melibatkan analisis data dan informasi yang tersedia tentang pelanggan, seperti data demografis, psikografis, perilaku pembelian, atau informasi lainnya yang relevan. Dengan menggunakan metode segmentasi yang tepat, perusahaan dapat mengidentifikasi kelompok pelanggan yang paling berharga atau potensial untuk diprioritaskan dalam upaya pemasaran dan pengembangan produk.

Baca Juga: Customer Data Segmentation Menjadi Cara untuk Pengelompokkan Pelanggan

Pendekatan Segmentasi Pelanggan

Ada beberapa pendekatan yang dapat digunakan dalam segmentasi pelanggan. Berikut ini adalah beberapa pendekatan yang umum digunakan:

Jenis pendekatan ini menggunakan informasi untuk umum seperti industri dan ukuran perusahaan untuk membuat segmentasi yang berbeda dari basis pelanggan yang ada. Biasanya pendekatan priori digunakan untuk membuat segmentasi demografis dari produk perusahaan.

Jenis pendekatan yang kedua adalah berbasis kebutuhan. Pendekatan ini berdasar kepada kebutuhan pelanggan dalam menggunakan produk tersebut. Dalam menerapkan pendekatan ini, segmentasi nilai/manfaat akan sangat cocok digunakan dengan metode pendekatan yang satu ini.

Jenis pendekatan yang terakhir untuk segmentasi pelanggan yaitu segmentasi yang berbasis nilai. Pelanggan nantinya akan disegmentasi sesuai nilai ekonomi mereka. Biasanya yang dikategorikan menggunakan pendekatan ini adalaha jenis segmentasi pelanggan baru.

Jenis-Jenis Segmentasi Pelanggan

Dalam menerapkan segmentasi pelanggan, terdapat berbagai jenisnya yang perlu Anda ketahui. Berikut beberapa jenis dari segmentasi pelanggan: 

Dalam segmentasi demografis, pelanggan nantinya akan dibagi menjadi beberapa kategori tertentu. Mulai dari usia, jenis kelamin, pendapatan, lokasi, etnis, pendidikan, dan pekerjaan. Jenis segmentasi ini akan menjelaskan bagaimana suatu produk dapat dianggap menarik oleh usia dan jenis kelamin tertentu.

Untuk segmentasi pelanggan berjenis lifestyle, pelanggan akan dibagi berdasarkan aktivitas, opini, dan minat pelanggan. Jenis segmentasi ini nantinya akan mampu menjangkau pelanggan secara maksimal dengan strategi yang tepat. Loyalitas pelanggan pun dapat tercapai dengan baik.

Segmentasi pelanggan yang ketiga adalah segmentasi manfaat. Segmen ini mengacu pada pengkategorian pelanggan berdasarkan persepsi mereka terhadap nilai dari produk dan layanan yang perusahaan jual. Perusahaan akan membagi pelanggan berdasarkan nilai, manfaat, dan keuntungan yang konsumen yakini saat menggunakan produk tersebut. Jenis segmen ini biasanya hanya cocok untuk pelanggan yang telah lama menggunakan produk dan layanan perusahaan. Sehingga mereka lebih memahami apa saja yang menjadi nilai dari produk tersebut

Untuk jenis segmentasi yang satu ini biasanya perusahaan akan menyasar kepada pelanggan baru. Cakupan dari segmen ini yaitu pelanggan baru yang belum melakukan pembelian dan pelanggan baru yang melakukan beberapa pembelian dalam kurun waktu tertentu. Fokus dari segmen ini yaitu untuk mengetahui bagaimana pelanggan dapat menemukan produk tersebut dan apa yang membuat mereka tertarik untuk menggunakan produk. Sub segmen dar segmentasi pelanggan ini yaitu tingkat keterlibatan dari hal-hal yang membantu pelanggan untuk mendapatkan produk tersebut.

Jenis segmentasi pelanggan yang terakhir adalah pelanggan tetap. Adanya pelanggan tetap ini biasanya muncul karena mereka telah nyaman menggunakan produk yang perusahaan jual sehingga tidak berpindah menggunakan produk lain. Dalam segmentasi ini, mereka dibagi lagi menjadi beberapa sub-segmen seperti frekuensi pembelian dan alasan membeli produk tersebut.

Baca Juga: Kenali Customer Segmentation

Kelompokkan Pelanggan Anda dengan Bantuan Sociomation dari Ivosights

Sociomation dari Ivosights adalah platform yang dapat membantu perusahaan dalam mengelompokkan pelanggan mereka dengan lebih efektif. Dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan dan analisis data yang canggih, Sociomation memungkinkan perusahaan untuk melakukan segmentasi pelanggan yang lebih akurat dan terperinci. 

Melalui Sociomation, perusahaan dapat mengumpulkan dan menganalisis berbagai data pelanggan, seperti data demografis, perilaku pembelian, preferensi, dan interaksi pelanggan dengan merek. Berdasarkan data tersebut, Sociomation dapat melakukan segmentasi pelanggan berdasarkan berbagai kriteria yang relevan, seperti usia, jenis kelamin, tingkat pengeluaran, preferensi produk, dan banyak lagi.

Sociomation dari Ivosights adalah solusi yang kuat dalam mengelompokkan pelanggan dengan lebih efektif, memberikan perusahaan kemampuan untuk mengambil langkah-langkah yang tepat dalam membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan mereka. Hubungi Ivosights untuk mengetahui fitur menarik lainnya dari Sociomation!