Media Monitoring Bantu Sajikan Metrik Analisis Secara Lengkap!

Ripple10


Penulis : Administrator - Selasa, 18 Maret 2025
Ket. Foto: Ilustrasi - Media Monitoring.
Ket. Foto: Ilustrasi - Media Monitoring.

"Media monitoring, alat mengumpulkan berbagai data dari sumber yang dipantau. Data ini kemudian diproses dan dikategorikan berdasarkan berbagai metrik"

Tahukah Anda bahwa media monitoring bukan hanya sekedar alat pengumpulan data, melainkan alat analisis data, juga~ Dengan bantuan teknologi yang tepat, media monitoring mampu menyajikan beragam metrik analisis yang lengkap serta relevan. Tentunya, metrik-metrik tersebut mencakup berbagai aspek. Apa saja aspek-aspek tersebut? Yuk, simak selengkapnya pada artikel ini!

Definisi Media Monitoring

Sebelum kita masuk ke aspek atau jenis metrik yang dicantumkan oleh media monitoring, ada baiknya untuk memahami lebih dalam mengenai pengertiannya itu sendiri. Jadi, media monitoring pada umumnya merupakan sebuah proses atau teknik pemantauan, pengumpulan, dan analisis informasi dari berbagai sumber media untuk memahami bagaimana suatu topik, merek, individu, atau organisasi dibahas di publik. Sumber media itu dapat berupa, media cetak seperti surat kabar dan majalah, media elektronik seperti televisi dan radio, serta media digital seperti situs berita, blog, forum diskusi, dan media sosial. Nah, seiring perkembangan zaman. Telah banyak pihak yang mengadopsi kecerdasan buatan (AI) dan big data untuk menyaring, mengkategorikan, serta menganalisis data dalam jumlah besar secara efisien. Sehingga, banyak media monitoring yang telah terintegrasi dengan kecerdasan buatan tersebut, demi hasil analisis dalam bentuk laporan yang berisi ringkasan berita utama, tren topik, analisis sentimen, serta rekomendasi tindakan berdasarkan temuan yang diperoleh. 

Media Monitoring: Alat Penting Menyajikan Metrik Analisis

Lalu, dengan mengambil peran sebagai alat atau kanal yang mampu menyajikan metrik analisis ini, media monitoring bekerja dengan mengumpulkan berbagai data relevan dari sumber yang dipantau. Data ini kemudian diproses dan dikategorikan berdasarkan berbagai parameter. Apa saja? Seperti hasil analisis sentimen, hasil evaluasi kampanye, hasil monitoring reputasi serta kompetitor, hingga notifikasi real-time demi mengidentifikasi krisis sejak dini. Untuk lebih jelasnya, mari simak penjelasannya di bawah ini: 

  • Analisis Sentimen Publik

Mengapa media monitoring bisa menjadi alat penting dalam penyajian metrik analisis? Sebab, Media monitoring membantu mengukur dan menganalisis sentimen publik terhadap suatu merek, produk, atau isu tertentu.  Sehingga, Anda bisa mengetahui apakah publik memberikan respon yang positif, negatif, atau netral. Karena, dengan memahami sentimen publik, media monitoring dapat membantu Anda dalam mengetahui apa yang disukai dan tidak disukai oleh konsumen, sehingga dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam pengembangan produk, pemasaran, atau komunikasi.

  • Evaluasi Kampanye Pemasaran

Kemudian, alasan media monitoring sebagai alat penyajian metrik analisis ialah kemampuannya yang mampu mengukur seberapa efektif kampanye pemasaran yang Anda lakukan. Bersama media monitoring yang mampu mengevaluasi kampanye pemasaran, perusahaan dapat mengetahui apakah investasi mereka memberikan hasil yang diharapkan. Jika tidak, mereka dapat membuat penyesuaian strategi untuk meningkatkan efektivitas kampanye.

  • Monitoring Reputasi 

Tidak hanya sebatas menyajikan hasil analisis sentimen atau evaluasi kampanye pemasaran saja. Media monitoring di sini juga dirancang untuk memantau reputasi merek atau perusahaan di mata publik. Seperti, apakah ada isu negatif atau krisis yang berpotensi merusak reputasi mereka? Dengan kemampuan media monitoring yang satu ini, perusahaan dapat mencegah atau mengatasi krisis reputasi sejak dini, sehingga dapat melindungi citra merek mereka.

  • Monitoring Kompetitor

Selain reputasi, media monitoring juga telah dirancang dengan baik dalam melakukan monitoring terhadap brand lawan atau kompetitor.  Dengan memantau kompetitor, perusahaan dapat memperoleh insight tentang tren pasar, strategi kompetitor, dan peluang untuk memenangkan persaingan.

  • Identifikasi Krisis

Menariknya lagi, media monitoring mampu membantu mengidentifikasi potensi krisis yang dapat merusak reputasi atau bisnis perusahaan. Seperti, adakah percakapan atau ulasan negatif yang meningkat dan berpotensi terjadinya krisis, hingga masih banyak lagi. Dengan ini, perusahaan dapat mengambil tindakan yang cepat dan tepat untuk mencegah krisis tersebut berkembang menjadi lebih besar.

Baca Juga: Update Terus! Media Monitoring Bantu Kamu Tetap di Depan Tren 

Jenis-Jenis Metrik yang Dihasilkan Media Monitoring

Mengingat kemampuan media monitoring yang begitu beragam, di sinilah peran media monitoring akan menyajikan beragam aspek metrik dari hasil analisis di atas. Seperti, seberapa banyak merek Anda disebut, share of voice, engagement rate, hasil analisis sentimen, hingga tren industri. Yuk, simak penjelasannya: 

  • Penyebutan Merek

Media monitoring akan menyajikan metrik seberapa sering merek Anda disebut di berbagai kanal media. Mulai dari artikel berita, postingan di media sosial, forum online, hingga blog. Dengan metrik analisis ini, perusahaan dapat mengukur brand awareness mereka. Semakin banyak merek disebut, semakin tinggi pula brand awareness mereka.

  • Share of Voice

Kemudian, metrik share of voice juga menjadi salah satu hasil metrik analisis dari media monitoring. Share of voice ini pada umumnya ialah merupakan metrik yang mengukur seberapa besar porsi percakapan tentang merek Anda dibandingkan dengan kompetitor Anda di media. Nah, dengan mudah media monitoring akan mengetahui share of voice perusahaan Anda demi memahami posisi mereka di pasar dan melihat apakah mereka perlu meningkatkan upaya pemasaran mereka untuk mendapatkan lebih banyak perhatian.

  • Engagement Rate

Selain penyebutan merek dan share of voice, engagement rate juga menjadi salah satu metrik yang akan disajikan oleh media monitoring, lho~ Engagement rate adalah metrik yang mengukur seberapa banyak audiens yang berinteraksi dengan konten yang terkait dengan merek Anda, misalnya melalui like, komentar, share, atau retweet. Sehingga, perusahaan dapat memahami seberapa menarik konten mereka bagi audiens. Karena, semakin tinggi engagement rate, semakin besar kemungkinan audiens tertarik dengan merek mereka.

  • Hasil Analisis Sentimen

Seperti yang dibahas sebelumnya, bahwa media monitoring juga memiliki kemampuan dan memahami sifat pembicaraan publik. Sudah pasti, media monitoring akan menyajikan metrik hasil dari sentiment analysis. Dengan memahami sentimen publik, perusahaan dapat mengetahui apa yang disukai dan tidak disukai oleh konsumen, sehingga dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam pengembangan produk, pemasaran, atau komunikasi.

  • Tren Industri

Sudah pasti, tren industri masuk ke metrik hasil analisis media monitoring. Media monitoring membantu mengidentifikasi tren yang sedang berkembang di industri Anda. Dengan mengetahui tren industri, perusahaan dapat mengambil peluang untuk mengembangkan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan pasar.

Dapatkan Seluruh Metrik Bersama Media Monitoring dari Ripple10!

Sehingga, semua hasil metrik di atas bisa digunakan untuk membantu bisnis dalam memahami kinerja mereka di media, mengidentifikasi peluang dan ancaman, serta membuat keputusan yang lebih baik untuk mencapai tujuan bisnis mereka. Menggiurkan sekali, bukan? Yuk, mulai adopsi media monitoring! Ripple10 bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Anda yang baru pertama kali menggunakan media monitoring. Sebab, Ripple10 adalah platform monitoring percakapan digital berdasarkan keyword yang dapat membantu bisnis dalam mendapatkan data yang bersumber dari sosial media, portal berita, blog, dan forum secara real-time. Mudah, lho. Cukup kunjungi situs resmi Ivosights dan pilih Ripple10 pada menu Produk & Layanan.

Bagikan

Saatnya Meningkatkan Layanan Interaksi Pelanggan Bersama Ivosights!

Hubungi Kami