"Keberadaan IP Telephony memiliki peranan besar untuk zaman modern. Yuk, kenali protokol-protokol pada IP Telephony"

Di era digital ini, hidup kita bergantung pada internet. Contoh paling umum, smartphone kita. Mereka telah mengganti telepon dan menjadi perangkat serba guna. Karena komunikasi adalah inti dari keberadaan kita, ponsel pintar telah memfasilitasi pertukaran melalui perpesanan dan berbagai platform sosial lainnya, membuat pengguna sangat paham teknologi. IP Telephony (Internet Protocol) adalah instrumen lain yang telah membantu memenuhi kebutuhan komunikasi pintar saat ini.

Pengertian Sederhana tentang IP Telephony

IP Telephony adalah aspek komunikasi yang menggunakan internet untuk bertukar pesan suara, faks, dan jenis informasi lainnya, melalui jaringan berbasis IP. Fungsi ini secara tradisional dilakukan oleh jaringan telepon yang dialihkan publik (PSTN) berdasarkan koneksi saklar sirkuit khusus. Namun, IP Telephony yang pertama muncul di kalangan masyarakat pada tahun 1995, mengantarkan aliran informasi sederhana dalam bentuk paket data melintasi internet melalui router atau modem atau jaringan area lokal (LAN), sehingga mengatasi banyak tantangan. yang diajukan PSTN.

Lebih lanjut, IP Telephony adalah infrastruktur jaringan tunggal yang memfasilitasi solusi suara dan data. Meskipun pada versi pertama IP Telephony memiliki kualitas audio yang rendah dan memiliki harga yang jauh lebih terjangkau, perkembangan teknologi membuka jalan bagi fitur-fitur canggih di telepon bisnis untuk saat ini.

Baca Juga: Kelebihan IP Telephony Dibanding Telepon Konvensional, Wajib Tahu!

Protokol pada IP Telephony

1. Real-time Transport Protocol (RTP)

Didefinisikan dalam RFC 1889, protokol RTP menampilkan format paket standar untuk transmisi audio/video di internet. Protokol ini banyak digunakan dalam sistem komunikasi & hiburan yang terdiri dari media streaming, seperti telepon, layanan televisi, aplikasi telekonferensi video, dan fitur push-to-talk berbasis web.

Faktanya, RTP bekerja bahu-membahu dengan RTCP (Protokol Kontrol Transportasi Waktu Nyata). RTP mentransmisikan aliran media, sedangkan, RTCP memantau statistik transfer, QoS, dan membantu dalam membangun sinkronisasi berbagai aliran. Kedua, RTP muncul dari port bilangan genap, dan RTCP memanfaatkan port bilangan ganjil berikutnya yang lebih tinggi.

2. Session Initiation Protocol  (SIP)

Ini adalah protokol pensinyalan yang digunakan untuk membuat "sesi" antara dua atau lebih peserta, mengubah sesi itu, dan akhirnya menyimpulkan sesi tersebut. Setelah itu, transmisi data sebenarnya dilakukan oleh Transmission Control Protocol (TCP) atau User Datagram Protocol (UDP) pada layer 5 model OSI.

Protokol ini berbasis teks dan memiliki banyak kemiripan dengan protokol HTTP. Selain itu, pesan berbasis teks itu bersama dengan mekanisme permintaan akan merespons untuk membuat pemecahan masalah menjadi lebih mudah.

3. H.323

Sama seperti protokol SIP, H.323 juga termasuk dalam daftar ini yang memiliki fungsi yang sama dengan SIP. Protokol ini juga bertanggung jawab atas inisiasi, modifikasi, dan penghentian sesi. Ini adalah salah satu dari kumpulan standar ITU-T yang menyusun serangkaian protokol untuk menawarkan komunikasi audio/visual di seluruh jaringan komputer. Namun, ini sebenarnya adalah protokol biner yang membawa suara atau video melalui jaringan.

4. Secure Real-time Transport Protocol

SRTP adalah salah satu protokol keamanan yang digunakan untuk teknologi WebRTC dan diterbitkan sebagai RFC 3711 oleh IETF (Internet Engineering Task Force) pada tahun 2004.

Pada dasarnya, ini adalah komponen RTP (Protokol Transportasi Real-time) yang diperluas yang menambahkan elemen keamanan, otentikasi as-message, kerahasiaan & perlindungan replay, sebagian besar untuk komunikasi VoIP. Dan, itu menggunakan enkripsi & otentikasi untuk mengurangi resiko serangan, seperti denial of service.

Baca Juga: Cara Meningkatkan Kepuasan Pelanggan Menggunakan IP Telephony

5. Real-Time Transport Control Protocol (RTCP)

Protokol ini didefinisikan dalam RFC 3550 dan bekerja bersama dengan RTP (seperti yang dibahas dalam RTP). Protokol ini bertanggung jawab untuk mengirimkan paket kontrol ke peserta dalam panggilan tertentu. Faktanya, tugas mendasarnya adalah memberikan umpan balik dari QoS, yang diberikan oleh RTP.

RTP berasal dari port nomor genap, sedangkan RTCP bekerja pada port nomor ganjil berikutnya yang lebih tinggi. RTCP membawa informasi & statistik, seperti jitter, oktet & jumlah paket, dan waktu pulang pergi. Aplikasi tertentu menggunakan data ini untuk mengontrol parameter QoS, dan pilih, misalnya- untuk menggunakan codec yang berbeda.

6. Session Description Protocol (SDP)

Diterbitkan oleh IETF sebagai RFC 4566, SDP mendefinisikan standar khusus untuk menentukan parameter yang digunakan dalam pertukaran media (kebanyakan media streaming) antara dua titik akhir. Bahkan, itu secara eksklusif dienkapsulasi dalam protokol lain dengan aplikasi yang banyak digunakan, berada di dalam SIP di sebagian besar aplikasi.

Ini menyiratkan bahwa protokol SDP adalah deklarasi spesifikasi dan kemampuannya yang diperoleh oleh titik akhir media.

Fitur IP Telephony

1. Kualitas Suara HD

Atribut IP telephony ini memungkinkan pengguna untuk meningkatkan kualitas HD yang mengarah pada komunikasi tanpa batas, integrasi penyamaran suara untuk menghapus kebisingan yang tidak perlu, dan untuk mengakses riwayat panggilan grup, memfilter & mengekspor, dan manajemen perekaman.

2. Banyak Pilihan Ekstensi

Fitur panggilan perutean otomatis terintegrasi memungkinkan pengguna untuk mengalihkan panggilan secara otomatis ke satu atau lebih tujuan yang telah diprogram sebelumnya. Selain itu, panggilan akan dialihkan dengan aman & otomatis ke ekstensi berikutnya yang tersedia. Setelah itu, kotak pesan suara dikaitkan dengan setiap baris atau ekstensi.

3. One Number

Ini adalah salah satu karakteristik paling fleksibel yang memungkinkan memiliki satu & nomor yang sama untuk menelepon dari handset yang berbeda. Selain itu, nomor ponsel yang disembunyikan membuat penelepon tidak dapat mengidentifikasi lokasi Anda.

Itulah beberapa penjelasan mengenai protokol dan fitur-fitur yang ada pada IP Telephony. Semoga membantu!