"Ada banyak hal yang harus diperhatikan saat ingin menjadi agen telesales. Apa saja, ya, kira-kira? Simak penjelasannya dalam artikel ini"

Ada banyak orang yang ingin berkarir dalam bidang pemasaran. Selain karena memiliki banyak fungsi dan jabatan, bidang pemasaran banyak diminati karena memiliki jenjang karir yang cukup memungkinkan. Banyaknya perusahaan yang memiliki lowongan untuk bidang pemasaran membuat angka peminat dalam bidang ini selalu meningkat setiap tahunnya. Agen telesales merupakan salah satu dari banyaknya bidang pemasaran. Agen telesales merupakan bidang pemasaran yang menjual produk atau layanan jasa sebuah perusahaan kepada konsumen menggunakan panggilan telepon. Meskipun terlihat mudah dan tidak memiliki banyak kendala besar, menjadi agen telesales memiliki beberapa fakta dan kondisi yang mengharuskan kamu untuk mengetahuinya terlebih dahulu sebelum terjun ke dunia agen telesales. Apa saja kira-kira? Berikut penjelasannya.

Apa itu Agen Telesales

Agen telesales merupakan agen pemasaran dari sebuah perusahaan yang memiliki tugas dan fungsi untuk menjual produk dan layanan jasa milik perusahaan. Agen telesales juag berfungsi untuk meningkatkan penjualan serta berinteraksi dengan pelanggan melalui panggilan telepon. Dalam menjalani tugasnya, menjadi agen telesales tidak sembarangan. Tidak hanya menelepon calon klien untuk memasarkan produk, dibutuhkan skill dan pelatihan yang cukup lama untuk mendapatkan posisi ini. 

Perusahaan tidak akan memberikan bangku karyawan untuk posisi ini semata-mata hanya karena orang tersebut terlihat memiliki kemampuan, akan tetapi, perusahaan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk melakukan pelatihan terhadap agen telesales agar dapat memasarkan produk dan berinteraksi dengan klien secara baik dan benar. Untuk itu, jika kamu tertarik untuk berkarir dalam bidang ini, kamu harus menyiapkan tenaga dan mental karena pelatihannya cukup lama.

Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Telesales

Berapa Gaji Agen Telesales

Gaji agen telesales di Indonesia dimulai lebih dari Rp.4.000.000. Namun, perlu kamu ketahui bahwa perusahaan yang memiliki agen telesales sebagai bagian dari divisi yang ada memiliki standar gaji yang berbeda-beda. Selain itu, adanya perbedaan UMR (Upah Minimum Provinsi) dalam setiap daerah juga mempengaruhi berapa banyak gaji yang akan kamu dapatkan. 

Pada umumnya, kita tidak dapat menetapkan dengan pasti berapa gaji karyawan baru dan karyawan lama. Hal ini disebabkan adanya perbedaan standar perusahaan dalam menetapkan upah karyawan. Selain itu, adanya konsistensi dan peningkatan dalam kinerja pekerjaan juga mempengaruhi banyaknya gaji yang didapat.

Jenjang Karir Agen Telesales

Perlu kamu ketahui bahwa posisi agen telesales merupakan komponen penting dalam bagian pemasaran dalam suatu perusahaan, untuk itu, dibutuhkan beberapa posisi yang tepat agar pemasaran dalam bidang ini dapat terjalankan dengan lancar. Lebih lanjut, agen telesales memiliki beberapa posisi dalam sebuah perusahaan. Posisi-posisi ini memiliki perbedaan gaji dan tentunya jabatan antara satu dengan yang lain. Jenjang karir agen telesales didasari oleh berapa banyak pengalaman yang dimiliki serta berapa banyak pencapaian yang telah dicapai saat bekerja. 

Untuk pemula, bagian telesales biasanya diisi dalam jabatan staf atau karyawan biasa. Senior yang sudah memiliki pengalaman di atas 2 tahun biasanya mengisi jabatan senior telesales. Selanjutnya, karyawan yang sudah memiliki pengalaman di atas 3 tahun akan mengisi jabatan supervisor yang biasanya melakukan pemantauan profesional terhadap karyawan dalam bidang ini. Setelah itu, jika memiliki kinerja dan pencapaian yang bagus bagi karyawan yang memiliki pengalaman di atas supervisor telesales, akan diposisikan sebagai manajer telesales.

Baca Juga: 8 Kemampuan dan Keterampilan yang Wajib Dimiliki Telesales

Keterampilan yang Harus Dimiliki

Bukan hanya berbakat dalam memasarkan produk atau layanan jasa, simak keterampilan yang harus dimiliki oleh agen telesales lainnya.

• Berkomunikasi dengan Baik

Seperti yang kita ketahui, agen telesales harus siap dan akan selalu berhadapan dengan konsumen yang akan ditawarkan produk atau layanan jasa perusahaan. Ini membuat agen telesales harus memiliki skill berkomunikasi yang baik. Tentu akan sangat membingungkan jika agen telesales tidak dapat berkomunikasi dengan baik saat mempromosikan produk atau kebingungan saat konsumen menanyakan beberapa pertanyaan.

Untuk itu, keterampilan pertama yang harus kamu miliki jika ingin berkarir dalam bidang telesales adalah dapat berkomunikasi dengan baik. Sikap-sikap komunikasi dasar yang baik seperti mampu mengucapkan kata dengan sopan, menanyakan pendapat konsumen, hingga hal-hal seperti menjelaskan produk dengan percaya diri tanpa ragu. Dapat berkomunikasi dengan baik juga merupakan kunci untuk mendapatkan pelanggan setia.

• Memiliki Sikap Persuasif

Tidak heran jika agen telesales di perusahaan mampu mmembuat kenaikan dalam angka pemasaran karena mereka memiliki sikap persuasif yang mampu mendorong pelanggan untuk membeli produk atau layanan perusahaan. Sikap yang satu ini sangat berguna untuk meningkatkan menutup penjualan suatu produk sehingga dapat sesuai atau malah melebihi target yang diupayakan.

Sikap persuasif yang dimiliki agen telesales adalah semacam ajakan untuk pelanggan agar mau membeli barang yang sedang mereka promosikan. Namun, perlu diingat bahwa sikap persuasif harus dilakukan dengan cara yang baik dan sopan agar pelanggan yang menerima panggilan telesales tidak merasa risih dan kurang nyaman. Selalu ingat untuk tidak melakukan paksaan saat menawarkan barang.

• Mampu Meriset Data

Kemampuan lain untuk seorang telesales adalah mampu meriset data. Saat menggeluti bidang ini, jangan kaget saat perusahaan meminta kamu untuk menyortir data dan nomor telepon pelanggan untuk dipilih yang mana saja calon-calon konsumen yang tepat untuk menerima panggilan. Tujuan utama dalam kemampuan ini adalah untuk melakukan pemasaran kepada target yang tepat.

Setelah membaca beberapa penjelasan tentang agen telesales, kamu tentu sudah memiliki sedikit gambaran tentang bidang ini. Jika kamu merasa bidang ini cocok untukmu, lakukan dan daftarlah ke perusahaan-perusahaan yang memiliki lowongan untuk ini! Semoga membantu.