Memahami Cara Melakukan Riset Produk, Agen Telesales  Wajib Tahu!

Sociomile


Penulis : Administrator - Selasa, 17 Januari 2023
Ket. foto: Ilustrasi - Telesales. Shutterstock.
Ket. foto: Ilustrasi - Telesales. Shutterstock.

"Riset ini dilakukan untuk memastikan bahwa tim Telesales  memahami produk atau layanan yang dijual dengan baik"

Riset produk untuk telesales  adalah proses mengumpulkan informasi tentang produk atau layanan yang akan dijual melalui proses telesales. Riset ini dilakukan untuk memastikan bahwa tim telesales memahami produk atau layanan yang dijual dengan baik dan dapat menjelaskan manfaat dan keunggulannya dengan jelas dan meyakinkan kepada pelanggan. Riset produk ini juga dapat digunakan untuk menentukan harga yang tepat, menyusun skenario penjualan, dan menyusun strategi pemasaran.

Mengapa Tim Telesales Perlu Melakukan Riset Produk?

Berikut adalah alasan mengapa tim telesales harus melakukan riset produk sebelum menjual produk kepada pelanggan.

  1. Memahami produk dengan baik: Melakukan riset produk memungkinkan tim telesales untuk memahami produk atau layanan yang dijual dengan baik. Mereka akan dapat menjelaskan manfaat dan keunggulan produk dengan jelas dan meyakinkan kepada pelanggan, yang akan meningkatkan kemungkinan pelanggan tertarik dengan produk atau layanan yang dijual.
  2. Mengelola ekspektasi pelanggan: Riset produk juga memungkinkan tim telesales untuk mengelola ekspektasi pelanggan. Mereka dapat menjelaskan produk atau layanan dengan benar dan menjawab pertanyaan pelanggan dengan baik. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap tim telesales dan perusahaan.
  3. Menentukan harga yang tepat: Riset produk juga memungkinkan tim telesales untuk menentukan harga yang tepat. Mereka akan dapat menganalisis data pasar dan trend untuk memahami kebutuhan pasar dan menentukan harga yang sesuai. Hal ini akan meningkatkan kemungkinan pelanggan tertarik dengan harga yang ditawarkan.

Baca Juga: Manfaat Call Center Bagi Perusahaan

Tahap-tahap Riset Produk untuk Tim Telesales

Tahap-tahap melakukan riset produk dalam telesales dapat dibagi menjadi beberapa tahap, diantaranya:

  1. Identifikasi kebutuhan: Tahap pertama dalam melakukan riset produk adalah mengidentifikasi kebutuhan dan tujuan dari riset produk. Hal ini akan membantu dalam menentukan fokus riset dan mengumpulkan data yang relevan.
  2. Pencarian informasi: Tahap kedua adalah mencari informasi tentang produk atau layanan yang dijual dari sumber resmi seperti website perusahaan atau brosur produk. Riset juga dapat dilakukan dengan melakukan wawancara dengan spesialis produk atau layanan.
  3. Survei kepada pelanggan: Tahap ketiga adalah melakukan survey kepada pelanggan yang sudah menggunakan produk atau layanan untuk memahami kepuasan pelanggan dan mengetahui manfaat produk atau layanan yang dijual. Hal ini akan membantu dalam menentukan strategi penjualan yang efektif.
  4. Analisis data: Tahap keempat adalah menganalisis data yang telah dikumpulkan dari tahap sebelumnya. Data tersebut dianalisis untuk mengetahui keunggulan produk atau layanan yang dijual, manfaat produk atau layanan, dan harga yang tepat.
  5. Penyusunan skenario penjualan: Tahap kelima adalah menyusun skenario penjualan yang efektif berdasarkan data yang telah dikumpulkan. Skenario penjualan yang efektif dapat meningkatkan kemungkinan penjualan yang sukses.
  6. Strategi Pemasaran: Tahap terakhir adalah menyusun strategi pemasaran yang efektif. Strategi pemasaran yang efektif dapat meningkatkan kemungkinan penjualan yang sukses.

Itulah beberapa tahap melakukan riset produk dalam telesales, melakukan riset produk adalah hal penting untuk memahami produk atau layanan yang dijual dengan baik dan meningkatkan efisiensi dan hasil penjualan dari proses telesales.

Baca Juga: 5 Perbedaan Telesales dan Telemarketing yang Perlu Anda Ketahui

Elemen yang Harus Diperhatikan dalam Riset Produk Telesales

Beberapa elemen yang harus diperhatikan dalam riset produk telesales antara lain:

  1. Kebutuhan Pelanggan: Riset produk harus fokus pada kebutuhan pelanggan, seperti kebutuhan fitur, manfaat, dan keunggulan produk atau layanan yang dijual.
  2. Analisis Pesaing: Riset produk juga harus melakukan analisis pesaing, seperti mengetahui produk atau layanan pesaing, harga, dan keunggulan yang ditawarkan.
  3. Harga: Riset produk harus memperhatikan harga produk atau layanan yang dijual, seperti menentukan harga yang tepat, menganalisis data pasar dan trend.
  4. Skenario Penjualan: Riset produk harus menyusun skenario penjualan yang efektif, seperti mengetahui manfaat produk atau layanan yang dijual dan menyusun skenario penjualan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
  5. Strategi Pemasaran: Riset produk harus menyusun strategi pemasaran yang efektif, seperti mengetahui pesaing produk atau layanan dan menyusun strategi pemasaran yang sesuai dengan keunggulan produk atau layanan yang dijual.
  6. Pengelolaan Ekspektasi: Riset produk harus mengelola ekspektasi pelanggan, seperti menjelaskan produk atau layanan dengan benar dan menjawab pertanyaan pelanggan dengan baik.
  7. Analisis Data: Riset produk harus menganalisis data yang telah dikumpulkan dari tahap sebelumnya, seperti mengetahui keunggulan produk atau layanan yang dijual, manfaat produk atau layanan, dan harga yang tepat. Analisis data ini akan membantu dalam menentukan strategi penjualan dan pemasaran yang efektif.
  8. Umpan balik Pelanggan: Riset produk harus mengumpulkan umpan balik pelanggan, seperti mengetahui kepuasan pelanggan dan mengetahui manfaat produk atau layanan yang dijual. Umpan balik pelanggan akan membantu dalam meningkatkan kualitas produk atau layanan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
  9. Kemampuan Produk: Riset produk harus memahami kemampuan produk atau layanan yang dijual, seperti mengetahui fitur-fitur yang ditawarkan, kompatibilitas, dan ketersediaan. Kemampuan produk akan membantu dalam menjelaskan manfaat dan keunggulan produk kepada pelanggan.
  10. Analisis Biaya: Riset produk harus menganalisis biaya produk atau layanan yang dijual, seperti mengetahui biaya produksi, biaya pemasaran, dan biaya distribusi. Hal ini akan membantu dalam menentukan harga yang tepat dan menyusun strategi pemasaran yang efektif.

Baca Juga: Kekurangan dan Kelebihan Telemarketing

Ingin Memiliki Tim Telesales Profesional yang Berpengalaman?

Tertarik memiliki tim telesales untuk memajukan penjualan produk dan jasa dari perusahaan Anda. Jika iya, Anda berada di halaman yang tepat. Ivosights melalui layanan Sociomile siap membantu Anda untuk mewujudkan tujuan bisnis. Dengan dukungan sumber daya manusia dan sistem yang profesional dan canggih, Ivosights akan membantu Anda dalam meningkatkan keuntungan bisnis.

Sistem contact center Sociomile dari Ivosights adalah sistem contact center dengan layanan terlengkap di bidangnya yang bertujuan untuk membantu suatu brand atau perusahaan berinteraksi dengan pelanggan melalui berbagai kanal secara efektif dan efisien, tidak perlu membuka berbagai platform yang berbeda-beda dalam satu waktu, Anda dapat melakukannya hanya melalui satu dashboard.

Sociomile mengintegrasikan 13 kanal digital dan voice dalam satu dashboard, terlengkap untuk sistem sejenis. Hal lain yang membuat Sociomile semakin menarik adalah bahwa Sociomile dapat dikostumisasi sesuai kebutuhan setiap perusahaan yang berbeda-beda.

Ivosights menyediakan beragam modul yang siap diimplementasikan sesuai workflow yang Anda inginkan, baik Dashboard, Flow Ticket, maupun Reporting yang dikembangkan secara cepat dengan dukungan tim lokal. Ayo hubungi Ivosights sekarang dan rasakan manfaat layanan Sociomile dari Ivosights segera!

Bagikan

Saatnya Meningkatkan Layanan Interaksi Pelanggan Bersama Ivosights!

Hubungi Kami