"Sangat penting bagi Anda untuk menghindari menggunakan script atau kode tertentu yang dapat membuat email blast Anda terdeteksi sebagai spam"

Email blast adalah salah satu cara yang sering digunakan oleh perusahaan atau individu untuk mempromosikan produk, layanan, atau acara. Namun, seringkali email blast ini dapat masuk ke dalam spam filter email, sehingga tidak terbaca oleh penerima yang diharapkan. Untuk itu, sangat penting bagi Anda untuk menghindari menggunakan script atau kode tertentu yang dapat membuat email blast Anda terdeteksi sebagai spam. Dalam artikel ini, Ivosights akan memberikan beberapa tips untuk menghindari penggunaan script email blast yang berpotensi mengakibatkan email blast Anda terdeteksi sebagai spam oleh filter email.

Apa Itu Email Blast?

Email blast adalah salah satu strategi pemasaran yang umum digunakan untuk mengirim email massal ke sejumlah besar pelanggan atau prospek dalam satu waktu. Dalam praktiknya, pengiriman email blast ini sering kali menghadapi masalah dalam pengiriman email yang terdeteksi sebagai spam oleh filter email.

Apa itu Spam filter Email?

Spam filter email adalah program atau algoritma yang digunakan oleh penyedia layanan email untuk mencegah email spam masuk ke kotak masuk pengguna. Spam filter ini menganalisis email yang masuk dan menentukan apakah email tersebut merupakan spam atau bukan. Spam filter email menggunakan sejumlah kriteria untuk menentukan apakah sebuah email termasuk spam atau tidak. Beberapa kriteria yang digunakan oleh spam filter email antara lain adalah:

• Isi Email

Spam filter akan menganalisis isi email dan mencari tanda-tanda karakteristik yang sering digunakan dalam email spam, seperti kata-kata yang sering digunakan dalam penawaran diskon, tautan mencurigakan, atau kata-kata yang berlebihan dan berulang.

Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Email Blast Marketing

• Pengirim

Spam filter juga menilai kepercayaan pengirim email. Jika pengirim sering mengirim email spam atau tidak dikenal, maka emailnya cenderung akan terdeteksi sebagai spam.

• Format Email

Spam filter akan mengevaluasi format email, seperti apakah email tersebut terdiri dari teks murni atau HTML. Email dengan format HTML yang buruk atau terlalu kompleks akan lebih cenderung terdeteksi sebagai spam.

• Reputasi Server Email

Spam filter juga memeriksa reputasi server email yang digunakan oleh pengirim email. Jika server email tersebut sering digunakan untuk mengirim email spam, maka email yang dikirim dari server tersebut akan lebih cenderung terdeteksi sebagai spam.

Jenis Script Email Blast yang Berpotensi Menyebabkan Email Terdeteksi sebagai Spam

Ketika melakukan pengiriman email blast, ada beberapa jenis script email blast yang berpotensi menyebabkan email terdeteksi sebagai spam oleh filter email. Berikut adalah beberapa jenis script email blast yang perlu dihindari:

• Kode HTML yang buruk dan terlalu kompleks

Kode HTML yang buruk dan terlalu kompleks dapat membuat email sulit untuk dibaca oleh spam filter email. Kode HTML yang buruk dan terlalu kompleks dapat mengandung kesalahan, kode yang tidak relevan, atau tag yang tidak sesuai. Hal ini dapat memicu filter email untuk mengidentifikasi email sebagai spam.

• Penggunaan kata-kata dan frasa tertentu

Penggunaan kata-kata dan frasa tertentu dalam email dapat membuat email Anda terdeteksi sebagai spam. Kata-kata seperti "penawaran khusus," "promosi," dan "diskon" dapat memicu filter spam email.

• Penggunaan gambar yang berlebihan atau terlalu besar

Penggunaan gambar yang berlebihan atau terlalu besar dalam email dapat membuat email lebih sulit untuk dimuat dan dapat memicu filter email untuk mengidentifikasi email sebagai spam.

• Penggunaan tautan yang berlebihan atau mencurigakan

Penggunaan tautan yang berlebihan atau mencurigakan dalam email juga dapat menyebabkan email terdeteksi sebagai spam. Penggunaan tautan yang mencurigakan atau spam dianggap sebagai tindakan yang tidak aman oleh spam filter email.

• Pengiriman email massal tanpa izin

Pengiriman email massal tanpa izin adalah salah satu jenis email yang paling umum dikenali sebagai spam. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa email blast hanya dikirim ke pelanggan atau prospek yang telah memberikan izin untuk menerima email dari Anda.

Menghindari jenis-jenis script email blast tersebut akan membantu email Anda terhindar dari filter email spam dan memastikan email Anda sampai ke kotak masuk penerima.

Baca Juga: Metrik Untuk Mengukur Peforma Kampanye Email Blast Marketing

Ingin Menerapkan Blast Marketing di Perusahaan Anda?

Ayo mulai kelola dan manfaatkan database pelanggan dengan platform pengiriman pesan secara otomatis, berbasis skenario multi-channel pertama di Indonesia dari Ivosights. Melalui platform Sociomation, Anda dapat melakukan re-engage database pelanggan, ini membantu Anda mendapatkan kembali prospek potensial penjualan dari pelanggan lama. Karena Anda sudah mengetahui apa yang mereka minati, ini memungkinkan Anda untuk mempersonalisasi komunikasi dengan pelanggan sehingga mereka merasa dihargai. 

Melalui Sociomation dari Ivosights, Anda dapat mengirim pesan otomatis ke database pelanggan, berbasis skenario pengiriman. Anda dapat merancang skenario pengiriman pesan dengan menentukan alur kanal pengiriman pesan yang akan digunakan, serta kustomisasi pesan ke pelanggan. Lakukan perancangan skenario dengan mudah dan jalankan skenario kapan saja.

Sociomation akan memastikan pesan terkirim ke pelanggan melalui berbagai percobaan kanal pengiriman otomatis seperti yang telah diskenariokan sebelumnya. Beragam kanal pengiriman pesan diantaranya, Email, SMS, Twitter, Telegram, dan WhatsApp.