Ripple10
Penulis : Administrator - Rabu, 14 Mei 2025
"Digital listening, sebagai strategi komunikasi yang lebih efektif, serta memprediksi dampak kebijakan sebelum diterapkan"
Di era digital yang serba cepat ini, pengambilan keputusan yang tepat menjadi semakin krusial, terutama dalam merancang kebijakan yang efektif. Salah satu kunci untuk mencapai hal tersebut adalah dengan memantau percakapan yang tersebar di dunia maya, termasuk media sosial. Sebab, media sosial telah menjadi jembatan informasi dan komunikasi. Maka dari itu, digital listening hadir untuk memahami setiap kebutuhan, aspirasi, dan sentimen masyarakat guna merancang kebijakan baru. Dengan wawasan ini, perumusan kebijakan yang responsif, relevan, dan berdampak positif pun bukan lagi sekadar angan-angan. Tertarik dengan digital listening? Simak artikel ini hingga akhir, yuk~
Pengertian Digital Listening
Digital listening pada umumnya ialah sebuah metode pemantauan dan analisis percakapan digital yang terjadi di berbagai platform online, seperti media sosial, forum diskusi, situs ulasan, dan kanal digital lainnya. Dengan begitu, digital listening tidak hanya sekadar mendengarkan, tetapi juga memahami pola, tren, serta sentimen yang berkembang dalam percakapan digital. Bersama digital listening, para pengguna bisa dengan mudah mengumpulkan wawasan berharga yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti meningkatkan strategi pemasaran, memperbaiki layanan pelanggan, mengembangkan produk, hingga mengelola reputasi merek secara lebih efektif. Mengapa? Sebab, digital listening telah dirancang dengan melibatkan bantuan teknologi yang berbasis kecerdasan buatan (AI), serta alat analitik data guna mengekstrak informasi yang relevan. Dengan begitu, data yang telah terkumpul bisa dianalisis untuk Anda identifikasi opini mereka, sentimen mereka, hingga tren apa saja yang sedang berkembang. Jadi, digital listening secara menyeluruh ialah sebuah proses proaktif dalam merespon kebutuhan audiens, mengambil keputusan berbasis data, hingga membangun hubungan yang lebih baik ke banyak audiens.
Langkah Pintar Digital Listening Rancang Kebijakan
Apakah Anda sudah cukup paham mengenai digital listening? Dengan begitu, Anda bisa menggunakan digital listening sebagai langkah pintar untuk merancang kebijakan baru yang efektif. Simak dan ikuti, yuk:
-
Identifikasi Isu Relevan
Pertama, manfaatkan digital listening untuk mengidentifikasi isu-isu yang relevan dan bisa dimasukkan ke dalam rancangan kebijakan baru tersebut. Sebab, Dengan digital listening, pemangku kepentingan dapat melihat perbincangan publik mengenai masalah tertentu, misalnya kebijakan pendidikan, atau regulasi ekonomi.
-
Menggunakan Kata Kunci yang Tepat
Kedua, selama proses pemantauan melalui digital listening gunakanlah kata kunci yang relevan dan tepat dengan rancangan kebijakan Anda. Karena, untuk mendapatkan data yang akurat, Anda membutuhkan kata kunci yang relevan.
-
Identifikasi Isu Utama
Ketiga, manfaatkan digital listening untuk mengidentifikasi isu utama. Jadi, selain mengidentifikasi isu relevan, penting bagi Anda untuk mengidentifikasi isu utama yang menjadi perhatian banyak publik. Dengan memahami masalah yang paling sering dibahas, pemangku kebijakan dapat menentukan aspek mana yang perlu mendapatkan perhatian lebih dalam perancangan kebijakan.
-
Analisis Data Secara Mendalam
Setelah proses identifikasi selesai, langkah keempat ialah dengan melakukan proses analisis data menggunakan digital listening tools. Menariknya, digital listening tools telah dilengkapi dengan teknologi AI dan NLP atau Natural Language Processing yang berguna untuk mengkategorikan sentimen publik, tren diskusi, hingga pola opini yang berubah-ubah.
-
Mengolah Data
Hingga pada akhirnya, Anda bisa memanfaatkannya sebagai wawasan untuk pengambilan keputusan. Dalam konteks rancangan kebijakan baru, pemangku kebijakan bisa menggunakan data ini untuk menyesuaikan kebijakan, merancang strategi komunikasi yang lebih efektif, serta memprediksi dampak kebijakan sebelum diterapkan.
Baca Juga: Pantau Opini Publik atas Kebijakan Institusi Lewat Digital Listening Tools
Bagaimana Digital Listening Mengolah Data Sebagai Bahan Pembuatan Kebijakan?
Nyatanya, proses pengolahan data tidak sekedar memanfaatkannya langsung sebagai bahan pengambilan keputusan, lho. Melainkan, digital listening juga melalui berbagai tahapan sebelum bisa benar-benar digunakan sebagai bahan pengambilan keputusan. Ini mampu meminimalisasikan adanya data mentah.
-
Penyaringan Data
Digital listening akan melakukan penyaringan seperti menghapus informasi yang tidak relevan, duplikat, atau tidak memiliki konteks yang jelas. Sehingga, data yang terkumpul tervalidasi kualitas dan relevansinya. Karena, tidak semua data yang diperoleh itu langsung terverifikasi relevan atau valid.
-
Ekstraksi Topik
Setelah disaring, digital listening akan mengekstrak topik-topik utama dari percakapan publik. Yang mana, ini berguna untuk menyederhanakan data agar lebih mudah dianalisis berdasarkan isu yang berkembang.
-
Penyusunan Laporan
Waktunya, digital listening akan menyusun data menjadi satu laporan komprehensif yang berisi tren diskusi, perubahan pola opini, ringkasan sentimen, hingga temuan utama. Dengan begitu, pembuat kebijakan bisa merancang strategi komunikasi, mengembangkan kebijakan baru, atau menyesuaikan kebijakan yang ada berdasarkan wawasan yang diperoleh dari digital listening.
Ripple10: Laporan Digital Listening yang Lebih Komprehensif!
Jika Anda menginginkan data laporan dari digital listening yang jauh lebih komprehensif, pilih saja Ripple10 dari Ivosights. Karena, Ripple10 merupakan pilihan yang tepat untuk para pembuat kebijakan yang mau memantau opini publik secara luas dan mendalam, hingga merancang strategi kebijakan yang lebih tepat sasaran. Ditambah, Ripple10 dilengkapi dengan fitur-fitur, seperti pemantauan komprehensif, unlimited keyword set up, unlimited stream, hingga laporan yang terstruktur. Dengan semua fitur unggulan tersebut, Ripple10 memastikan bahwa setiap data digital listening yang dikumpulkan telah melalui proses analisis yang mendalam dan disajikan dalam bentuk laporan yang komprehensif