Strategi Customer Engagement: Kunci Mengiringi Pelanggan di Setiap Tahap Perjalanan

Sociomile


Penulis : Administrator - Rabu, 18 Juni 2025
Ket. Foto: Ilustrasi - Customer Engagement.
Ket. Foto: Ilustrasi - Customer Engagement.

"Strategi customer engagement bantu bisnis mendampingi pelanggan dari awareness hingga advocacy. Bangun hubungan yang kuat dan berkelanjutan"

Dalam dunia bisnis modern, keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh jumlah transaksi, tetapi juga oleh seberapa dalam hubungan Anda dengan pelanggan. Di sinilah Customer Engagement menjadi aspek yang krusial. Bukan hanya saat pembelian, tetapi sejak calon pelanggan mengenal merek Anda hingga mereka menjadi pendukung setia, strategi customer engagement hadir di setiap langkah perjalanan mereka. Dengan tools yang tepat, customer engagement dapat diimplementasikan secara terstruktur untuk meningkatkan konversi, loyalitas, dan bahkan advocacy pelanggan. Mari kita lihat bagaimana customer engagement memainkan perannya di setiap fase dalam customer journey.

Pengertian Customer Engagement

Customer engagement adalah proses membangun hubungan yang kuat dan berkelanjutan antara bisnis dan pelanggan melalui interaksi yang relevan, bernilai, dan konsisten di berbagai saluran. Tujuannya adalah menciptakan loyalitas, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan mendorong keterlibatan aktif pelanggan terhadap brand.

Kenali Tahapan Customer Journey

  • Awareness: Membangun Kesan Pertama yang Kuat

Tahap awal dalam customer journey adalah awareness—saat pelanggan pertama kali mengenal merek Anda. Di titik ini, peran customer engagement adalah menciptakan kesan pertama yang informatif dan relevan. Sistem customer engagement modern dapat menyimpan data dari berbagai interaksi awal, seperti pengisian form, klik iklan, atau kunjungan situs. Dari sana, bisnis dapat secara otomatis mengirimkan konten edukatif, penawaran khusus, atau informasi seputar manfaat produk. Tujuannya adalah membangun rasa percaya sebelum pelanggan benar-benar membutuhkan produk Anda.

  • Consideration: Memberikan Informasi yang Relevan Saat Pelanggan Menimbang Pilihan

Ketika pelanggan mulai membandingkan solusi yang tersedia, fase consideration menjadi krusial. Di sinilah data yang dikumpulkan sejak awal menjadi aset besar. Customer engagement memungkinkan bisnis untuk memetakan preferensi calon pelanggan berdasarkan riwayat interaksi mereka. Tim penjualan bisa melakukan pendekatan lebih personal dan strategis—bukan sekadar menawarkan, tapi menyarankan solusi yang benar-benar dibutuhkan. Respons cepat dari live chat atau email follow-up yang tepat waktu juga memainkan peran besar dalam mempercepat keputusan pembelian.

  • Purchase: Menyederhanakan Proses Transaksi

Begitu pelanggan siap membeli, prosesnya harus berjalan lancar tanpa hambatan teknis atau administratif. Tools customer engagement membantu mempercepat proses ini melalui penyimpanan data pelanggan, integrasi dengan sistem pembayaran, serta pengingat otomatis. Semua interaksi yang telah terjadi sebelumnya membuat pengalaman pembelian menjadi personal dan efisien. Pelanggan merasa dihargai dan dimudahkan, bukan dipaksa untuk mengulang data atau proses dari awal. Inilah salah satu bentuk engagement yang meningkatkan kenyamanan sekaligus konversi.

  • Retention: Menjaga Hubungan Pasca Pembelian

Setelah transaksi, banyak bisnis berhenti melakukan interaksi. Padahal, fase retention sangat menentukan apakah pelanggan akan kembali atau beralih ke kompetitor. Strategi customer engagement memastikan hubungan tetap terjaga melalui komunikasi berkala seperti ucapan terima kasih, penawaran eksklusif, atau pengingat servis lanjutan. Pendekatan ini memperpanjang siklus hidup pelanggan (customer lifetime value) dan menunjukkan bahwa bisnis Anda peduli lebih dari sekadar penjualan.

  • Advocacy: Mengubah Kepuasan Menjadi Rekomendasi

Tahap terakhir adalah advocacy—saat pelanggan bukan hanya puas, tapi juga merekomendasikan brand Anda kepada orang lain. Customer engagement tools dapat mengidentifikasi pelanggan yang menunjukkan kepuasan tinggi melalui skor kepuasan atau ulasan positif. Dengan dorongan yang tepat, seperti ajakan menulis testimoni, mengikuti program referral, atau mendapat reward, pelanggan bisa menjadi bagian dari strategi pemasaran Anda secara organik. Ini adalah bentuk kepercayaan tertinggi, yang lahir dari pengalaman pelanggan yang menyeluruh dan konsisten.

Baca Juga: Mengenal Ivosights, Perusahaan Customer Engagement di Indonesia

Sociomile: Customer Engagement Tools untuk Seluruh Perjalanan Pelanggan Anda

Untuk dapat mendampingi pelanggan di setiap tahap dengan mulus, Anda membutuhkan tools customer engagement yang lengkap, terintegrasi, dan mudah digunakan. Di sinilah Sociomile hadir sebagai solusi. Sociomile adalah platform CRM omnichannel yang dirancang untuk mengelola interaksi pelanggan dari berbagai kanal—seperti email, WhatsApp, live chat, media sosial, hingga telepon—dalam satu dashboard terpadu. Dengan sistem berbasis cloud dan server lokal di Indonesia, Sociomile menjamin kecepatan, keamanan, serta fleksibilitas tinggi untuk bisnis Anda. Fitur-fitur unggulan seperti automated ticketing, reporting real-time, custom workflow, dan integrasi dengan banyak channel memastikan bahwa setiap titik kontak pelanggan ditangani dengan efisien dan personal. Mulai dari awareness hingga advocacy, Sociomile mendukung Anda membangun engagement yang kuat, berkelanjutan, dan berdampak langsung terhadap pertumbuhan bisnis.

Bagikan

Saatnya Meningkatkan Layanan Interaksi Pelanggan Bersama Ivosights!

Hubungi Kami