5 Alasan Responden Tidak Menjawab Telesurvey dalam WhatsApp Business

Sociomile


Penulis : Administrator - Kamis, 09 Maret 2023
Ket. foto: Ilustrasi - Telesurvey. Shutterstock.
Ket. foto: Ilustrasi - Telesurvey. Shutterstock.

"Perjalanan perusahaan dalam mendapatkan responden untuk telesurvey tidak mudah. Inilah beberapa alasan mengapa responden tidak menjawab"

Dalam mempertimbangkan penjualan produk dan pelayanan jasa untuk kedepannya, perusahaan biasanya akan melangsungkan survei kepada pelanggan untuk melihat preferensi mereka terhadap produk-produk perusahaan. Perusahaan juga akan melihat beberapa masukan dan opini yang pelanggan berikan melalui media sosial dan panggilan telepon. Lebih lanjut, perusahaan juga sangat bergantung pada kritik dan saran yang pelanggan sampaikan agar kedepannya dapat memperbaiki apa-apa saja yang kurang dari pelayanan dan produk yang telah mereka pasarkan. Membangun kepercayaan pelanggan dalam hal ini juga sangat penting agar image perusahaan dapat terbangun dengan lebih baik.

Telesurvey dan Perusahaan

Telesurvey adalah suatu survei yang dijalankan oleh perusahaan untuk melihat standar kepuasan pelanggan dengan menggunakan panggilan telepon. Perusahaan yang melangsungkan survei ini biasanya memiliki koneksi kuat dengan pelanggan sehingga ada beberapa responden yang masuk ke dalam list perusahaan yang nantinya akan dipanggil melalui telepon oleh agen telesurvey.

Tujuan utama dari aktivitas telesurvey juga untuk membangun hubungan dan interaksi yang baik antara perusahaan dan pelanggan. Disini, agen telesurvey juga akan mendengarkan serta mencatat baik-baik apa saja dikatakan oleh pelanggan agar bisa mengolah dan memilah opini serta kritikan yang membangun yang dapat diaplikasikan ke dalam sistem perusahaan kedepannya.

Baca Juga: Cara Meningkatkan Penjualan dengan Telesurvey

Telesurvey dalam praktiknya akan menghubungi beberapa kandidat responden yang memiliki kemungkinan besar untuk menjawab dan memberikan jawaban yang memuaskan bagi perusahaan. Agen telesurvey akan diberikan beberapa data dan informasi yang akan mereka sortir dan pilih beberapa kriteria yang masuk dan cocok untuk proses survei yang akan dilangsungkan.

Namun, apakah perusahaan hanya bergantung pada kegiatan telesurvey yang dilangsungkan dengan panggilan telepon? Jawabannya tidak. Perusahaan justru akan memilih peluang agar mereka bisa menghemat dan mengurangi jumlah pengeluaran. Mengapa begitu? Telesurvey yang dilangsungkan membutuhkan biaya yang cukup besar karena masih memakai telepon konvensional.

Tahukah Anda bahwa merekrut agen telesurvey juga membutuhkan biaya yang besar? Perusahaan harus melakukan training terlebih dahulu pada agen-agen tersebut dan biaya yang dikeluarkan tidak sedikit. waktu yang mereka habiskan juga tidak sebentar sehingga dibutuhkan beberapa pembiasaan agar agen dapat menangani pelanggan dengan baik.

Kelemahan Panggilan Telesurvey

Meskipun telesurvey memiliki banyak keuntungan dan manfaat bagi perusahaan, tentu ada saja beberapa kelemahan dari aktivitas ini, berikut penjelasannya:

  • Biaya yang Besar

Panggilan yang biasanya dilakukan oleh agen telesurvey perusahaan memerlukan responden yang cukup banyak untuk satu hari. Responden yang dihubungi dalam satu hari memang berbeda-beda jumlahnya untuk setiap perusahaan, tetapi, ada target responden yang harus dipenuhi panggilannya sesuai dengan SOP yang dijalankan oleh perusahaan.

Namun, biaya yang cukup besar mengharuskan perusahaan untuk membayarnya. Telepon konvensional yang dipakai untuk praktek ini membuat hal ini harus terjadi. Biaya yang dikeluarkan besar karena telepon jenis ini memerlukan saluran yang berbeda dengan listrik dan internet sehingga biaya maintenance yang dikeluarkan pun berbeda. Sehingga biaya yang cukup besar tersebut menjadi salah satu kelemahan dalam telesurvey ini. 

  • Kemajuan Teknologi

Kemajuan teknologi menjadi hal yang paling positif dalam perkembangan zaman. Kemudahan yang kita dapatkan karena adanya internet saat ini juga membuat orang-orang semakin mudah dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Namun hal ini juga memicu kemunduran dalam berbagai bidang, salah satunya adalah telesurvey.

Kemajuan teknologi yang membuat orang mudah untuk berinteraksi di dunia maya membuat pergeseran pada beberapa hal, salah satunya adalah kemauan orang dalam memposting dan berkomentar tentang suatu produk atau perusahaan. Orang-orang lebih memilih untuk melakukannya secara publik dan memberikan kritik di media sosial. Hal ini membuat kegiatan panggilan telesurvey seperti sudah tidak dibutuhkan lagi karena perusahaan tidak perlu membayar orang untuk menelepon pelanggan satu per satu hanya tinggal melihat apa yang dikatakan pelanggan melalui media sosial.

  • Sulit Mendapatkan Responden

Banyak orang saat ini enggan mengangkat telepon dari nomor asing karena maraknya penipuan dan penghasutan secara daring. Bukan hanya sekali dua kali, kejadian ini sering kali terjadi dalam beberapa waktu singkat sehingga membuat banyak orang khawatir dan was-was. Telepon dan panggilan yang diberikan oleh agen telesurvey menjadi sering diabaikan dan mengakibatkan perusahaan sulit untuk mendapatkan responden.

Beralih ke WhatsApp Business

Apa itu WhatsApp Business? Aplikasi ini adalah aplikasi yang menunjang keberhasilan untuk kegiatan jual beli yang memudahkan penjual dalam berinteraksi dengan para pelanggan. WhatsApp Business memiliki banyak fitur yang lebih memadai jika dibandingkan dengan aplikasi-aplikasi lainnya.

Selain untuk berjualan, aplikasi ini bisa digunakan untuk melakukan alternatif telesurvey. Memiliki fitur-fitur yang mendukung, WhatsApp Business bisa menjadi peralihan untuk penekanan harga yang ditekan oleh perusahaan dan membuat pengalaman baru untuk perusahaan dan pelanggan.

Baca Juga: 3 Cara Mengukur Kepuasan Pelanggan: Salah Satunya dengan Telesurvey!

Alasan Mengapa Responden Tidak Menjawab

Meskipun memiliki banyak manfaat dan kegunaan, melakukan telesurvey dengan WhatsApp Business juga memiliki kekurangan, salah satunya adalah responden yang kurang aktif dan tidak menjawab. Berikut alasannya:

  • Memilih Waktu yang Salah untuk Melakukan Survei

Dalam melakukan survei, petugas harus memperhatikan waktu yang tepat untuk melakukannya. Hal ini untuk mengurangi resiko pelanggan merasa risih dan terganggu dengan pesan yang dikirimkan pada waktu yang tidak tepat. Selalu perhatikan jam-jam yang akan dituju, hindarilah pengiriman survei pada waktu istirahat dan waktu kerja sehingga kemungkinan survei dijawab menjadi besar.

  • Tidak Memperkenalkan Diri

Pelanggan tentu enggan menjawab dan melakukan survei kepada perusahaan yang tidak memperkenalkan diri lebih dahulu. Mereka akan bingung dan bertanya-tanya jenis perusahaan apa yang telah meminta waktu mereka untuk melakukan survei. Untuk menghindarinya, perusahaan harus memperkenalkan diri terlebih dahulu sebelum memberikan list pertanyaan untuk survei.

  • Tidak Memberikan Detail yang Jelas

Selalu perhatikan detail! Pelanggan tentu ingin melihat detail pertanyaan yang akan mereka jawab. Tidak perlu memberikan pertanyaan yang terlalu panjang, perusahaan dapat memberikan detail pada pertanyaan tetapi yang padat dan singkat sehingga mudah dibaca dan dimengerti.
Itulah beberapa penjelasan mengenai telesurvey, WhatsApp Business, dan alasan mengapa pelanggan tidak menjawab survei yang diberikan. Jika ingin beralih ke WhatsApp Business tetapi Anda bingung dan takut kerepotan, hubungi Ivosights! Kami akan membantu dan melayani Anda dalam urusan WhatsApp Business. Yuk, hubungi Ivosights sekarang!

Bagikan

Saatnya Meningkatkan Layanan Interaksi Pelanggan Bersama Ivosights!

Hubungi Kami