"Salah satu komponen penting yang harus ditingkatkan untuk memiliki perusahaan atau bisnis yang sukses adalah performa layanan pelanggan"

Berbisnis di era digital sudah tidak sesulit dahulu. Selain produksi lebih canggih, promosi dan pemasarannya juga bisa lebih maju dibantu dengan teknologi. Saat ini, menjadi seorang pelanggan bisa menjadi satu hal yang menyenangkan sebab pelanggan jadi punya banyak pilihan dalam menentukan hal yang digemarinya di internet. Termasuk pada bisnis dan perusahaan yang ingin mereka tuju, pilihan yang ditawarkan di internet sudah sangat banyak

Adanya media sosial, situs resmi dan e-commerce telah membantu pelanggan untuk mendapatkan banyak pilihan dan mengambil keputusan dengan cepat sesuai keinginannya masing-masing. Hal ini juga yang menyebabkan dinamika kekuatan bergeser, dari pelaku bisnis menuju pelanggan. Tentunya hal ini menjadi tantangan yang cukup berat untuk para pebisnis dan perusahaan jasa sebab kontrol sudah tidak ada di tangan pebisnis lagi.

Nah, salah satu komponen penting yang harus ditingkatkan untuk memiliki perusahaan atau bisnis yang sukses adalah performa layanan pelanggan. Karena, layanan pelanggan merupakan apa yang dapat membuat bisnis kamu berbeda, dan pelanggan kamu yang bahagia dapat kamu jadikan tim pemasaran terbaikmu melalui testimoni.

Pada artikel ini kamu akan mempelajari salah satu teknik penting yang harus diperhatikan para pebisnis dan perusahaan untuk meningkatkan layanan pelanggannya. Hal ini adalah telephony inbound dan telephony outbound. Apakah kedua hal ini? Sama kah? Megapa ini penting ada di dalam suatu bisnis dan perusahaan? Nah, artikel ini akan menjawab semua pertanyaan itu dengan lengkap mulai dari pengertian, tujuan, jenis-jenis, dan kelebihannya. Selengkapnya, simak terus artikelnya sampai selesai, ya!

Pengertian Telephony Inbound-Outbound

Telephony inbound-outbound sebenarnya adalah dua hal yang berbeda. Secara sederhana, telephony inbound adalah jenis panggilan telepon yang masuk ke perusahaan. Biasanya, telephony inbound terjadi saat pelanggan menghubungi perusahaan kamu dengan sejumlah pertanyaan atau permintaan layanan lainnya. Telephony inbound dilakukan oleh pelanggan untuk bertanya mengenai hal yang berhubungan dengan produk atau jasa perusahaan kamu serta memberikan keluhan terkait hal tersebut. Oleh karena itu, peran customer service atau agen telesales sangatlah penting di sini.

Sedangkan, telephony outbound adalah jenis panggilan telepon keluar dari perusahaan. Telephony outbound adalah jenis pendekatan yang lebih proaktif daripada telephony inbound karena layanan pelanggan ini dilakukan oleh bagian layanan pelanggan, agen telesales atau tim pemasaran kamu sendiri. Biasanya, panggilan ini berfungsi untuk menindaklanjuti masalah layanan atau memberi tahu pelanggan tentang produk baru atau perubahan kebijakan.

Kedua jenis telepon ini digunakan untuk menjalankan berbagai fungsi bisnis, seperti menjawab pertanyaan pelanggan, menawarkan produk atau layanan, atau mengumpulkan informasi dari calon pelanggan. Telephony inbound dan outbound sendiri dapat diterima atau dijalankan melalui berbagai sistem telepon, termasuk PBX (Private Branch Exchange), IVR (Interactive Voice Response), dan CRM (Customer Relationship Management).

Tujuan Telephony Inbound-Outbound

Selain memahami artinya, kamu juga harus memahami tujuan dari adanya telephony inbound dan outbound untuk memudahkanmu memahami jenis dan keunggulannya nanti. Tujuan utama telephony inbound dan outbound sendiri adalah untuk meningkatkan interaksi dengan pelanggan dan meningkatkan pengalaman pelanggan secara keseluruhan.

Telephony inbound dan outbound dapat digunakan untuk menangani pertanyaan dan keluhan pelanggan, menawarkan produk atau layanan, mengumpulkan informasi dari calon pelanggan, mengkonfirmasi pembelian atau pemesanan produk atau layanan, dan banyak lagi. Dengan menjalankan telephony inbound dan outbound secara efektif, perusahaan dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan meningkatkan loyalitas mereka terhadap bisnis, perusahaan, ataupun merek yang kita miliki.

Jenis-Jenis Telephony Inbound-Outbound

Nah, setelah memahami tujuannya, kini kamu bisa memahami jenis-jenis telephony inbound-outbound. Berikut ini adalah beberapa jenis telephony inbound:

• Panggilan masuk dari pelanggan yang ingin bertanya, mengajukan keluhan, atau meminta bantuan.
• Panggilan masuk dari calon pelanggan yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang produk atau layanan yang ditawarkan perusahaan.
• Panggilan masuk dari pelanggan yang ingin melakukan pembelian atau pemesanan produk atau layanan melalui telepon.
• Panggilan masuk dari pelanggan yang ingin mengaktifkan atau membatalkan layanan atau produk yang telah dibeli.
• Panggilan masuk dari pelanggan yang ingin mengubah informasi yang terdapat dalam akun mereka, seperti alamat atau nomor telepon.
• Perusahaan dapat menggunakan sistem telepon inbound untuk menangani berbagai jenis panggilan inbound dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan.

Selain telephony inbound, berikut ini adalah beberapa jenis telephony outbound yang bisa kamu ketahui:

• Panggilan keluar untuk menawarkan produk atau layanan kepada calon pelanggan.
• Panggilan keluar untuk mengumpulkan informasi dari calon pelanggan, seperti nama, alamat, atau nomor telepon.
• Panggilan keluar untuk mengkonfirmasi pembelian atau pemesanan produk atau layanan oleh pelanggan.
• Panggilan keluar untuk mengajak pelanggan untuk mengikuti survei atau mengisi kuesioner tentang pengalaman mereka dengan perusahaan.
• Panggilan keluar untuk mengingatkan pelanggan tentang pembayaran atau jadwal layanan yang akan datang.
• Perusahaan dapat menggunakan sistem telepon outbound untuk menjalankan berbagai jenis panggilan outbound dan meningkatkan interaksi dengan pelanggan mereka.

Keunggulan Telephony Inbound-Outbound

Nah, kamu sudah memahami beberapa hal tentang telephony inbound-outbound dalam perusahaan. Kini kamu harus memahami pula beberapa kelebihan dari telephony inbound dan outbound, di antaranya adalah sebagai berikut:

• Menyediakan pelanggan dengan cara yang nyaman untuk berkomunikasi dengan perusahaan.
• Membantu perusahaan menangani pertanyaan, keluhan, dan permintaan pelanggan dengan lebih cepat dan efisien.
• Memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data dan informasi dari calon pelanggan.
• Membantu perusahaan meningkatkan kepuasan pelanggan dengan memberikan layanan pelanggan yang lebih baik.
• Membantu perusahaan meningkatkan penjualan dan meningkatkan keuntungan dengan menawarkan produk atau layanan kepada pelanggan.
• Dengan menggunakan telepon inbound dan outbound secara efektif, perusahaan dapat meningkatkan interaksi dengan pelanggan mereka dan meningkatkan pengalaman pelanggan secara keseluruhan.

Nah, itu dia beberapa hal yang bisa kamu ketahui dari telephony inbound-outbound. Melalui artikel ini tentunya kamu bisa memahami pentingnya peran customer service untuk memajukan layanan pelanggan lewat telephony inbound-outbound. Untuk layanan contact center, kami merekomendasikan Sociomile untuk bantu memajukan perusahaanmu di bidang layanan. Tak hanya platform contact center yang kami sediakan, kami juga menyediakan agen telesales berkompeten!