Ingin memberikan pelayanan maksimal ke pelanggan? PABX atau private automatic branch exchange solusinya. Alat atau tools ini dapat digunakan untuk mempermudah pelanggan dalam menerima telepon, sehingga mereka tidak perlu mengantri saat melakukan panggilan. Alat ini biasa digunakan pada pelayanan publik, perhotelan, dan lainnya. Untuk lebih jelasnya, artikel ini akan membawa Anda mengenal lebih dekat apa itu PABX hingga jenis-jenisnya.

Pengertian PABX

Seperti telah dijelaskan di atas bahwa PABX merupakan alat yang dapat digunakan untuk mempermudah pelanggan saat melakukan panggilan telepon. Alat ini dapat dipakai untuk mengatur telepon masuk dan keluar serta melakukan forward ke telepon tertentu. Dengan alat ini, perusahaan tidak perlu mengeluarkan banyak biaya ataupun melakukan hal yang merepotkan, seperti mengoleksi banyak nomor telepon. Cukup satu nomor saja, Anda akan memberikan pelayanan maksimal ke pelanggan.

Alat ini pun biasanya digunakan perusahaan-perusahaan besar untuk melayani permintaan pelanggan. Berikut ini beberapa fungsi PABX:

Jenis-jenis PABX

#1 PABX Analog

PABX analog merupakan jenis yang dapat menghasilkan sinyal analog. Artinya, Anda bisa langsung berkomunikasi tanpa memerlukan telepon khusus. Jenis ini dapat diandalkan, karena suara yang dihasilkan cukup jenis. Tak hanya itu, biaya yang diperlukan tidak terlalu mahal. Sistem ini banyak dipergunakan untuk kantor.

#2 PABX Digital

Jenis ini merupakan data berbentuk digital, yang mana umumnya sistem ini menggunakan kabel digital tilion 4 kawat. PABX Digital merupakan versu baru dari PABX Analog yang memiliki banyak kelebihan. Salah satu fungsinya adalah mengatur sistem melalui website atau computer.

#3 IP PABX

IP PABX menggunakan jaringan data IP (internet protocol) untuk mengirimkan berbagai macam percakapan. PABX kerap muncul dengan adanya update teknologi terbaru. Fungsi jenis ini merupakan fungsi PABX Analog ataupun Digital melalui jaringan internet.

#4 PABX Hybrid

Jenis ini menggabungkan antara analog dengan digital yang dilengkapi dengan empat kabel di setiap outputnya. Hal ini yang membuat PABX jenis ini disebut dengan hybrid.

Perbedaan PABX dan IP PBX

Seperti telah dijelaskan di atas bahwa PABX merupakan alat yang berfungsi sebagai pemusat telepon dalam suatu lokasi tertentu. Sistem ini memiliki beberapa/banyak sambungan kabel yang mengarah pada sebuah switchboard. Alat ini merupakan teknologi yang canggih, karena dapat digunakan sebagai telepon, modem, mesin fax serta bisa digunakan sebagai alat komunikasi internal karyawan di kantor.

Sedangkan IP PBX merupakan sistem telepon lengkap yang menyediakan panggilan telepon melalui jaringan data IP, sehingga semua percakapan akan dikirim sebagai paket data melalui jaringan. Perusahaan tidak perlu mengubah infrastruktur komunikasi eksternal yang ada. IP PBX dapat terhubung ke jalur PSTN tradisional melalui gateway VoIP (voice over internet protocol).

Dari penjabara di atas, dapat disimpulkan bahwa PABX yang digunakan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya bertujuan mempermudah interaksi antara perusahaan dan pelanggan.