Blast marketing adalah suatu aktivitas yang diperlukan saat berbisnis karena memiliki berbagai manfaat. Blast marketing dapat dilakukan melalui berbagai media, seperti email, pesan teks, iklan online, media sosial, atau surat langsung. Dalam kampanye blast marketing, pesan promosi atau iklan dikirim ke daftar email atau daftar kontak yang telah dikumpulkan sebelumnya atau melalui iklan terpilih di media sosial atau situs web.
Baca Juga: Simak Industri yang Cocok Melakukan Blast Marketing
Apa itu Blast Marketing?
Blast marketing adalah strategi pemasaran yang melibatkan pengiriman pesan promosi atau iklan ke sejumlah besar orang sekaligus, dengan harapan bahwa sebagian dari mereka akan tertarik dengan tawaran tersebut. Strategi ini sering digunakan untuk mempromosikan produk atau layanan baru, atau untuk meningkatkan kesadaran merek.
Tujuan dari blast marketing adalah untuk mencapai banyak orang dalam waktu yang relatif singkat, sehingga dapat menghasilkan hasil yang cepat dan signifikan. Namun, strategi ini juga memiliki risiko kehilangan kepercayaan pelanggan jika pesan yang dikirim tidak relevan, mengganggu, atau terlalu sering.
Oleh karena itu, untuk membuat kampanye blast marketing yang sukses, penting untuk memperhatikan kualitas pesan yang dikirim, relevansi pesan dengan target pasar, dan penggunaan teknologi yang tepat untuk mengirim pesan. Selain itu, penting juga untuk memperhatikan etika pemasaran, seperti menghargai privasi pelanggan dan menghindari praktik pemasaran yang menipu atau menyesatkan.
Fungsi Blast Marketing
Fungsi dari blast marketing adalah untuk mencapai sebanyak mungkin calon pelanggan dalam waktu yang relatif singkat dan meningkatkan kesadaran merek atau mempromosikan produk atau layanan yang ditawarkan oleh bisnis. Beberapa fungsi dari blast marketing antara lain:
-
Meningkatkan kesadaran merek
Blast marketing dapat membantu bisnis meningkatkan kesadaran merek di kalangan target pasar dalam waktu yang relatif singkat. Dengan mengirimkan pesan iklan atau promosi ke sejumlah besar orang, bisnis dapat memperkenalkan merek mereka kepada calon pelanggan potensial.
-
Memperluas basis pelanggan
Dalam kampanye blast marketing, pesan promosi atau iklan dikirim ke sejumlah besar orang sekaligus, sehingga dapat membantu bisnis untuk memperluas basis pelanggan dalam waktu yang relatif singkat.
-
Meningkatkan penjualan
Blast marketing juga dapat membantu meningkatkan penjualan dengan menawarkan promosi khusus atau diskon pada produk atau layanan yang ditawarkan.
-
Membangun hubungan dengan pelanggan
Meskipun blast marketing sering digunakan untuk menjangkau calon pelanggan baru, itu juga dapat membantu membangun hubungan yang lebih baik dengan pelanggan yang sudah ada. Bisnis dapat menggunakan blast marketing untuk mengirim pesan iklan atau promosi tentang produk atau layanan baru atau mengirim pesan ucapan selamat pada momen-momen tertentu seperti ulang tahun atau perayaan hari raya.
Namun, blast marketing juga memiliki risiko kehilangan kepercayaan pelanggan jika pesan yang dikirim tidak relevan atau terlalu sering. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kualitas pesan yang dikirim, relevansi pesan dengan target pasar, dan penggunaan teknologi yang tepat untuk mengirim pesan, serta menghindari praktik pemasaran yang menipu atau menyesatkan.
Hal-Hal yang Harus Dihindari Saat Blast Marketing
Blast marketing adalah strategi pemasaran yang melibatkan pengiriman pesan promosi atau iklan ke sejumlah besar orang sekaligus, dengan harapan bahwa sebagian dari mereka akan tertarik dengan tawaran tersebut. Namun, ada beberapa hal yang harus dihindari saat menggunakan strategi blast marketing, agar kampanye pemasaran tetap efektif dan tidak mengganggu target pasar. Berikut adalah beberapa hal yang perlu dihindari saat blast marketing:
-
Spamming
Spamming adalah hal yang harus dihindari saat melakukan blast marketing. Kemungkinan hal yang terjadi saat melakukan blast marketing adalah risiko membuat pesan spamming. Hal ini berisiko membuat perusahaan memiliki reputasi yang jelek. Jangan mengirim pesan iklan atau promosi secara berulang-ulang atau terlalu sering ke calon pelanggan, karena hal ini bisa dianggap mengganggu juga.
-
Tidak menargetkan dengan tepat
Hal yang harus dihindari berikutnya adalah tidak menargetkan audiens dengan tepat. Selain tidak boleh melakukan spam, kamu juga harus memastikan target dengan tepat. Jangan mengirim pesan iklan atau promosi kepada semua orang tanpa memperhatikan target pasar yang tepat. Hal ini bisa membuat kampanye pemasaran tidak efektif dan pemborosan waktu dan uang.
-
Tidak memperhatikan preferensi pelanggan
Jika sudah menargetkan audiens dengan tepat, kamu juga harus memperhatikan preferensi pelanggan. Jangan mengirim pesan iklan atau promosi yang tidak relevan atau tidak sesuai dengan preferensi pelanggan. Hal ini bisa membuat pelanggan tidak tertarik atau bahkan marah dan berpotensi kehilangan pelanggan.
-
Mengabaikan privasi pelanggan
Hindari hal ini jika ingin blast marketing yang sukses, yakni mengabaikan privasi pelanggan. Jangan mengabaikan privasi pelanggan, seperti mengumpulkan informasi pribadi tanpa izin atau membagikan informasi pelanggan dengan pihak ketiga tanpa izin. Hal ini bisa melanggar hukum dan merusak reputasi bisnis.
-
Tidak memperhatikan konteks
Jika sudah melakukan hak-hal di atas, kamu juga harus memperhatikan konteks.Jangan mengirim pesan iklan atau promosi yang tidak sesuai dengan konteks, seperti mengirim pesan promosi pada waktu yang tidak tepat atau pada platform yang tidak sesuai.
-
Tidak memperhatikan hasil
Jangan mengabaikan hasil kampanye pemasaran, seperti tidak memantau atau menganalisis respons pelanggan terhadap pesan iklan atau promosi. Hal ini bisa membuat bisnis kehilangan peluang untuk meningkatkan kampanye pemasaran di masa depan.
Dengan menghindari hal-hal di atas, bisnis dapat memaksimalkan efektivitas kampanye blast marketing dan mencapai tujuan pemasaran mereka dengan lebih baik.
Baca Juga: Mengenal Lebih dalam Channel Blast Marketing
Ingin Lakukan Blast Marketing? Andalkan Sociomation!
Ayo mulai kelola dan manfaatkan database pelanggan dengan platform pengiriman pesan secara otomatis, berbasis skenario multi-channel pertama di Indonesia dari Ivosights. Melalui platform Sociomation, kamu dapat melakukan re-engage database pelanggan, ini membantu mendapatkan kembali prospek potensial penjualan dari pelanggan lama. Karena kamu sudah mengetahui apa yang mereka minati, ini memungkinkan perusahaan untuk mempersonalisasi komunikasi dengan pelanggan sehingga mereka merasa dihargai.
Melalui Sociomation dari Ivosights, kamu dapat mengirim pesan otomatis ke database pelanggan, berbasis skenario pengiriman. Perusahaan dapat merancang skenario pengiriman pesan dengan menentukan alur kanal pengiriman pesan yang akan digunakan, serta kustomisasi pesan ke pelanggan. Lakukan perancangan skenario dengan mudah dan jalankan skenario kapan saja.
Sociomation akan memastikan pesan terkirim ke pelanggan melalui berbagai percobaan kanal pengiriman otomatis seperti yang telah diskenariokan sebelumnya. Beragam kanal pengiriman pesan diantaranya, Email, SMS, Twitter, Telegram, dan WhatsApp.