Sociomile
Penulis : Administrator - Jumat, 30 Desember 2022
"Warm calling adalah proses menghubungi orang yang telah menunjukkan minat atau kebutuhan terhadap produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan"
Telemarketing memiliki berbagai komponen. Yang paling umum adalah call center sebagai pusat layanan telepon yang menangani pertanyaan dan keluhan pelanggan. Call center juga bertanggung jawab untuk melakukan proses telemarketing, yaitu menghubungi orang-orang yang telah terdaftar dalam daftar target market untuk menawarkan produk atau jasa.
Di dalam call center pastinya kita mengenal agen telesales atau operator yang bisa kita hubungi sebagai pelanggan. Di dalam pekerjaan ini terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan, salah satunya adalah cold calling dan juga warm calling. Dikarenakan call center aktif mengajak pelanggan berkomunikasi, maka inbound dan outbound call center sudah pasti dilakukan.
Nah, untuk kamu yang belum mengetahui hal-hal mengenai ini, jangan khawatir! Artikel ini akan membahas salah satu strategi telepon yang umum dilakukan para operator atau agen telesales, yakni warm calling. Jangan sampai kamu lewatkan artikel ini, ya!
Pengertian Warm calling
Warm calling adalah proses menghubungi orang yang telah menunjukkan minat atau kebutuhan terhadap produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. Warm calling biasanya dilakukan setelah perusahaan menerima sinyal positif dari orang yang akan dihubungi, seperti mengisi formulir kontak atau mengikuti acara yang diselenggarakan oleh perusahaan.
Warm calling biasanya lebih efektif daripada cold calling, karena orang yang dihubungi telah menunjukkan minat terhadap produk atau jasa yang ditawarkan. Namun, warm calling masih harus dilakukan dengan etika dan memperhatikan privasi orang yang dihubungi. Warm calling juga harus dilakukan dengan cara yang tidak mengganggu atau mengganggu kegiatan orang yang dihubungi.
Manfaat Warm calling
Warm calling adalah teknik pemasaran yang mencakup menghubungi pelanggan potensial yang telah teridentifikasi sebelumnya sebagai sasaran pasar yang tepat untuk produk atau layanan tertentu. Tujuan dari warm calling adalah untuk memperkenalkan diri dan menawarkan produk atau layanan kepada pelanggan potensial yang telah teridentifikasi sebagai memiliki kebutuhan atau minat yang mungkin cocok dengan apa yang ditawarkan oleh perusahaan. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari melakukan warm calling:
- Memperkenalkan diri dan menawarkan produk atau layanan kepada pelanggan potensial yang telah teridentifikasi sebagai memiliki kebutuhan atau minat yang mungkin cocok dengan apa yang ditawarkan oleh perusahaan.
- Meningkatkan brand awareness dan membangun hubungan dengan pelanggan potensial.
- Membantu meningkatkan penjualan dan meningkatkan kemungkinan menutup deal dengan pelanggan potensial.
- Memberikan kesempatan untuk mengumpulkan feedback dan meningkatkan produk atau layanan sesuai dengan kebutuhan pelanggan potensial.
- Meningkatkan efisiensi dengan memfokuskan waktu dan upaya pemasaran pada pelanggan potensial yang teridentifikasi sebagai memiliki kebutuhan atau minat yang mungkin cocok dengan apa yang ditawarkan oleh perusahaan.
Cara Melakukan Warm calling
Warm calling adalah proses menghubungi calon pelanggan yang sudah terlebih dahulu menunjukkan minat terhadap produk atau layanan yang ditawarkan oleh perusahaan. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam melakukan warm calling:
-
Persiapkan diri Anda dengan baik
Pastikan Anda telah mengetahui dengan baik tentang produk atau layanan yang akan Anda tawarkan, serta memiliki rencana yang jelas tentang bagaimana Anda akan mempresentasikan produk atau layanan tersebut.
-
Tentukan target pasar Anda
Identifikasi calon pelanggan yang terdaftar dalam database Anda yang telah menunjukkan minat terhadap produk atau layanan yang Anda tawarkan.
-
Siapkan skrip presentasi Anda
Buat skrip presentasi yang menarik dan efektif, yang dapat membantu Anda menjelaskan secara singkat dan jelas tentang produk atau layanan yang Anda tawarkan, serta menjawab pertanyaan yang mungkin diajukan oleh calon pelanggan.
-
Pastikan Anda memahami kebutuhan dan keinginan calon pelanggan
Lakukan riset terlebih dahulu tentang calon pelanggan Anda, agar Anda dapat menawarkan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka.
-
Mulailah melakukan panggilan
Pastikan untuk memperkenalkan diri Anda dan perusahaan Anda dengan jelas, serta memberikan alasan mengapa Anda menghubungi calon pelanggan tersebut. Jangan lupa untuk memperhatikan tanda-tanda bahwa calon pelanggan tersebut tertarik dengan produk atau layanan yang Anda tawarkan, dan teruslah memberikan informasi yang bermanfaat sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka.
-
Jangan terlalu memaksa
Jika calon pelanggan tersebut tidak tertarik dengan produk atau layanan yang Anda tawarkan, jangan terlalu memaksa untuk menjual produk atau layanan tersebut. Sebaiknya, teruslah memberikan informasi yang bermanfaat dan mempertahankan hubungan dengan calon pelanggan tersebut, agar mereka mungkin tertarik dengan produk atau layanan yang Anda tawarkan di masa yang akan datang.
Dapatkan Layanan Inbound-Outbound Warm Call di Sociomile
Nah, itu dia beberapa hal yang bisa kamu ketahui mengenai warm calling. Untuk kamu yang ingin melebarkan bisnis lewat layanan contact center, Anda bisa mengandalkan Ivosights!
Sebagai perusahaan yang mengedepankan teknologi dan kemajuan digital, Ivosights membangun produk contact center terbaik dengan agen operator yang berkompetensi untuk melakukan inbound dan outbound marketing lewat panggilan telepon.
Ayo gunakan Sociomile sekarang juga! Layanan warm calling yang diberikan Sociomile akan membantu Anda menjalin hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan Anda. Dengan menggunakan Sociomile, Anda bisa meningkatkan efektivitas panggilan Anda dan memperoleh hasil yang lebih baik. Jangan sampai ketinggalan, segera gunakan Sociomile sekarang juga!