"BPO bertanggung jawab untuk menjalankan semua operasi yang terkait dengan fungsi bisnis."

Business Process Outsourcing (BPO) merupakan eksternalisasi yang pada awalnya digunakan di industri manufaktur, namun seiring perkembangan zaman kini telah digunakan untuk berbagai proses bisnis. Layanan yang dikerjakan pihak ketiga ini bertanggung jawab untuk menjalankan semua operasi yang terkait dengan fungsi bisnis.

Berikut ini beberapa pertimbangan perusahaan saat memilih jasa BPO contact center:

• Mampu secara finansial. Kemampuan finansial yang dimiliki BPO contact center dapat memberikan jaminan pembayaran dan management fee, sehingga cash flow operasional lebih aman dan nyaman serta mendukung operasional contact center, sehingga dapat memberikan pelayanan maksimal kepada pelanggan.
• Memiliki tenaga kerja yang berkualitas. Pilihlah BPO contact center yang memiliki tenaga kerja berkualitas. Pasalnya, dibutuhkan orang-orang berpengalaman untuk dapat menangani permintaan dan pertanyaan dari para pelanggan ke perusahaan. Contact center atau agen merupakan garda terdepan perusahaan, sehingga dibutuhkan orang-orang yang berpengalaman dan berkualitas baik untuk dapat mempertahankan image baik dari perusahaan.
• Memiliki nilai tambah dalam pelayanan. Pilihlah BPO contact center yang memberikan nilai tambah dalam pelayanan untuk dapat meningkatkan kinerja dalam mencapai target KPI. Tak hanya itu, BPO contact center harus bisa berinovasi dan kreatif dalam mencari peluang meningkatkan potensi bisnis perusahaan dan kompetensi tenaga kerja untuk dapat memberikan nilai tambah dalam melayani pelanggan.
• Memiliki portfolio yang baik. Dengan melihat portfolio, kita akan mendapatkan gambaran kelebihan dan kekurangan dari masing-masing BPO contact center, sehingga perusahaan mengetahui kualitas dan pengalaman BPO contact center yang akan digunakan.

Jenis BPO

Perusahaan BPO dapat dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan lokasinya.

• Onshore outsourcing. Sebuah bisnis yang menyewa penyedia layanan berlokasi di negara yang sama. Jenis ini disebut juga dengan outsourcing.
• Nearshore outsourcing. Sebuah bisnis menyewa penyedia layanan dari negara tetangga.
• Offshore outsourcing. Sebuah bisnis menyewa penyedia layanan di negara yang berbeda. Layanan ini disebut juga dengan offshoring.  

Kelebihan dan Kekurangan BPO

#1 Kelebihan BPO

• Mengurangi beban biaya dalam merekrut dan training karyawan.
• Biaya layanan dan infrastruktur lebih rendah.
• Perusahaan dapat fokus menangani kegiatan bisnis utamanya.
• Mudah menangani volume panggilan yang besar.

#2 Kekurangan BPO

• Informasi perusahaan rentan bocor.
• Dapat mengurangi kontrol manajerial.
• Kontrak pekerja outsorce singkat.
• Kolaborasi komunikasi antara agent dan perusahaan minim.

Perusahaan Anda membutuhkan penyedia jasa contact center, Ivosights siap membantu Anda menyediakan layanan contact center untuk memberikan pelayanan makasimal kepada pelanggan Anda. Sociomile dari Ivosights telah berpengalaman lebih dari 7 tahun dalam industri contact center dan telah melayani lebih dari 50 klien.